Ahli ITE Bakal Diperiksa Polisi Terkait Vaksin Bodong di Karawang

- Kamis, 15 Juli 2021 | 20:27 WIB
Vaksinator diduga tidak menyuntikkan vaksin ke tubuh warga (Instagram/halokrw)
Vaksinator diduga tidak menyuntikkan vaksin ke tubuh warga (Instagram/halokrw)

Kasus dugaan pemberian vaksin bodong atau hampa di sebuah puskesmas di  Karawang, Jawa Barat hingga saat ini masih bergulir. Rencana tindak lanjut ke depan, polisi bakal memeriksa saksi ahli ITE dalam kasus ini.

Hal tersebut diungkapkan oleh kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra. Pemeriksaan saksi ahli ITE dinilai penting lantaran bukti yang tersebar antara lain dari sebuah video.

"Tentu video viral jadi bagian penting dari kami untuk pembuktian. Kami akan segera lakukan pemeriksaan terhadap ahli IT," kata AKBP Rama kepada wartawan, Kamis (15/7/2021).

Baca Juga: Disebut Tak Hamil, Istri Pemilik Warkop yang Dipukul Satpol PP di Gowa Beri Klarifikasi

Sayangnya Rama tidak menjelaskan secara pasti kapan pemeriksaan saksi ahli ITE itu berlangsung. Namun, dia menyebut pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus ini.

"Kami lakukan pemeriksaan, total delapan orang saksi," beber Rama.

Sekedar informasi, sebuah video viral di media sosial menampilkan momen pemberian vaksinasi. Namun, vaksin yang diberikan disebut-sebut bodong.

Vaksin bodong ini disebut-sebut dengan cara menusukan jarum suntik ke tubuh namun tidak menginjeksian vaksin Covid. Artinya, masyarakat hanya ditusukan jarum suntik saja seolah sudah diberikan vaksin.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X