Dubes Iran Sebut Pembunuhan Soleimani Sama Saja dengan Perang

- Sabtu, 4 Januari 2020 | 21:33 WIB
REUTERS/Mohammed Salem
REUTERS/Mohammed Salem

Dubes Iran untuk PBB mengatakan bahwa pembunuhan terhadap Qassem Soleimani, oleh Amerika Serikat menjadi hal nyata untuk memulai perang. Dia mengatakan bahwa balasan terhadap aksi militer adalah aksi militer pula.

Duta Besar Majid Takht Ravanchi mengatakan bahwa kematian Soleimani adalah babak baru setelah AS memberlakukan sanksi ketat terhadap Iran pada 2018. Dia berkata bahwa akan ada aksi balasan yang kejam terkait hal ini.

"Jadi itu merupakan ... babak baru yang sama saja memulai perang melawan Iran," kata Ravanchi.

Ravanchi juga sudah mengatakan kepada Dewan Keamanan dan Sekjen PBB Antonio Guterres bahwa Iran berhak membela diri di bawah hukum internasional.

Melalui surat, Ravanchi menyebut bahwa pembunuhan Soleimani merupakan contoh terorisme negara dan tindakan kriminal yang merupakan pelanggaran berat terhadap prinsip dasar hukum internasional, termasuk Piagam PBB.

AS sendiri dikabarkan akan mencari pembenaran atas pembunuhan Soleimani berdasarkan Pasal 51 Piagam PBB, yang mencakup hak individu atau bersama untuk membela diri terhadap serangan bersenjata.

Sesuai Pasal 51, negara-negara yang menjalankan hak membela diri, harus segera melapor kepada Dewan Keamanan PBB. AS juga pernah memakai pasal ini sebagai pembenaran atas aksi di Suriah terhadap ISIS pada tahun 2014.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X