Kawal Evakuasi Bangkai Paus Balin, Gubernur Khofifah: Dibawa ke Museum Jatim Park

- Jumat, 19 Mei 2023 | 13:43 WIB
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengawal langsung proses evakuasi bangkai ikan Paus Balin untuk dimuseumkan di Museum Satwa Jatim Park 2. (Z Creators/Mifta Sonia)
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengawal langsung proses evakuasi bangkai ikan Paus Balin untuk dimuseumkan di Museum Satwa Jatim Park 2. (Z Creators/Mifta Sonia)

Gubernur Jawa Timur  (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, mengawal langsung proses evakuasi bangkai ikan Paus Balin untuk dimuseumkan di Museum Satwa Jatim Park 2, Kota Batu, Kamis (18/5/2023).

Prosesi evakuasi dan pengangkatan ikan paus balin yang mati terdampar di Pantai Kenjeran Park itu turut ramai disaksikan masyarakat setempat. Bagaimana tidak, peristiwa ini terbilang menarik karena ukuran ikan paus balin yang begitu besar dengan panjang  12 meter dan berat 10 ton.

-
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengawal langsung proses evakuasi bangkai ikan Paus Balin untuk dimuseumkan di Museum Satwa Jatim Park 2. (Z Creators/Mifta Sonia)

Sebelumnya, pada hari sabtu malam tanggal 13 Mei 2023 sekitar pukul 20.00 WIB nelayan menemukan bangkai ikan paus di daerah pohon Mangrove di Tambakbatu, Sukolilo. Paus tersebut terjerat tanaman Mangrove yang jauh dari pemukiman warga.

Secara khusus Gubernur Khofifah mengawal langsung jalannya proses pemindahan bangkai Paus Balin tersebut ke truk pengangkut yang menggunakan crane.

Baca Juga: Hadirkan 65 Pemain Orkestra, Afgan dan Andi Rianto Rilis Ulang Lagu 'Mengertilah Kasih'

"Hari ini Paus Balin yang ditemukan terdampar dan tersangkut di Mangrove akan diberangkatkan ke Jatim Park 2 untuk menjadi salah satu objek wisata  edukasi kemaritiman. Pertama bangkai paus itu disangka oleh nelayan yang menemukan sebagai batu, ternyata Paus Balin setelah dikonfirmasi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga," ungkap Khofifah di Pantai Kenjeran pada Kamis (18/5/2023).

Yang membuat Paus Balin ini menjadi spesial, habitat asli mamalia laut ini bukan di perairan Indonesia melainkan perairan Australia. Paus ini selanjutnya akan dikuburkan untuk diambil kerangkanya dan dirangkai ulang.

-
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengawal langsung proses evakuasi bangkai ikan Paus Balin untuk dimuseumkan di Museum Satwa Jatim Park 2. (Z Creators/Mifta Sonia)

"Paus Balin ini kerangkanya akan melengkapi Museum Satwa di Jatim Park 2. Dikubur dulu satu setengah tahun, lalu diambil kerangka dan direkonstruksi untuk jadi bagian dari kelengkapan wisata edukasi," paparnya.

Khofifah pun menekankan pentingnya wisata edukasi terutama di bidang kemaritiman karena wilayah maritim di Indonesia begitu luas.

"Indonesia memiliki wilayah maritim yang luas. Karena itu edukasi kemaritiman akan sangat diperlukan,  salah satunya tentang satwa laut seperti Paus Balin ini. Kami bersyukur dari tim Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir Dan Laut (BPSPL) Denpasar Wilayah Kerja Jatim terus mengkoordinasikan dengan tim Jatim Park 2, agar Paus Balin ini bisa disiapkan untuk melengkapi Museum Satwa di sana," lanjutnya.

Baca Juga: Verrel Bramasta Ungkap Jahatnya Black Campaign Politik Usai Foto Ciumannya Viral

Paus itu diketahui telah mati kira-kira selama 2-3 hari, semenjak ditemukan pada 14 Mei 2023. Sedangkan hasil uji lab terkait penyebab kematian paus tersebut akan diketahui 12 hari kedepan.

"Ini juga sudah diotopsi hatinya dan limpanya untuk bisa dipastikan apa yang menjadikan paus ini terdampar hingga meninggal. Karena dilihat tidak ada bekas luka dan pendarahan, lalu  pendengaran masih bagus," jelasnya.

-
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengawal langsung proses evakuasi bangkai ikan Paus Balin untuk dimuseumkan di Museum Satwa Jatim Park 2. (Z Creators/Mifta Sonia)

Paus Balin itu diikat 50m dari lokasi semula ia ditemukan sebelum dipindahkan ke Pantai Kenjeran Park untuk selanjutnya diangkut ke Jatim Park.

Halaman:

Editor: Z Creators

Tags

Rekomendasi

Terkini

X