Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan mengumumkan pembatasan baru menyangkut visa dalam beberapa hari mendatang untuk memblokir masuknya pekerja asing tertentu dan melindungi warganya yang berjuang mencari lowongan pekerjaan disaat pandemi covid-19.
"Kami akan mengumumkan sesuatu besok atau lusa terkait pembatasan visa," katanya kepada Fox News Channel dikutip REUTERS.
Saat ditanya apakah akan ada pengecualian dalam pembatasan baru itu, Trump mengatakan sangat sedikit.
"Kita membutuhkan pekerja asing untuk perusahaan-perusahaan besar, yang telah sekian lama mempekerjakan orang-orang tertentu, tetapi sangat sedikit pengecualian," katanya. "Dan kita bahkan mungkin akan sangat ketat untuk jangka waktu tertentu."
Trump saat ini menolak memberikan rincian lebih lanjut. Para kritikus mengatakan Trump tampaknya akan menggunakan pandemi untuk mencapai tujuannya yang sudah lama, yaitu membatasi imigrasi ke Amerika Serikat.
Sikapnya yang keras terhadap imigrasi merupakan aspek penting bagi para pemilih saat ia berupaya terpilih kembali sebagai presiden.
Perusahaan-perusahaan besar Amerika, khususnya di sektor teknologi, telah mendesak Trump untuk tidak menghalangi aliran pekerja asing ke Amerika Serikat. Menurut mereka, halangan itu akan merugikan perekonomian.
Tindakan baru itu akan menjadi langkah terkini Trump untuk membatasi imigrasi dalam menanggapi pandemi dan keterpurukan ekonomi.
