Arief Wismansyah selaku Wali Kota Tangerang mengatakan, saat ini pemerintah Tangerang tengah menyusun protokol normal baru atau new normal dalam hal kegiatan belajar mengajar di sekolah.
"Tadi, kalau pendidikan kita bahas dengan Dinas Pendidikan," ujar Arief dalam konferensi pers pada Rabu (27/5/2020).
Ia menjelaskan, skenario penerapan new normal dalam hal kegiatan belajar mengajar, ialah satu meja akan ditempati satu siswa. Adanya pengurangan jumlah siswa per kelas, maka nantinya akan ada penambahan jumlah kelas.
Dengan begitu, perlu diatur perihal pembagian jadwal kegiatan belajar mengajar.
"Nantinya apakah akan diberlakukan kelas pagi sore, atau diberikan (masuk sekolah) seminggu (masuk) seminggu (belajar di rumah), kita lagi membuat simulasinya," jelasnya.
Ia juga menambahkan, kemungkinan besar peserta didik jadi lebih intens belajar secara daring, seperti mengerjakan tugas.
"Sebagian tugas akan tetap online," tambahnya.
Selain dalam hal belajar mengajar, pemberlakukan new normal juga dibahas untuk operasional industri. Namun, ia menjelaskan tak banyak yang perlu diubah, karena industri telah menerapkan protokol operasional di tengah pandemi corona.
"Yang industri yang dilakukan selama ini, jaga jarak, dan sering-sering cuci tangan dan lain sebagainya," ucapnya.