Tim DVI Polri melakukan koordinasi dengan pihak Sriwijaya Air agar bisa mendapatkan data penumpang dan rekaman kamera CCTV. Tujuannya agar DVI Polri bisa dimudahkan dalam proses identifikasi korban.
Hal tersebut dibeberkan oleh Komandan DVI Polri Kombes Pol Hery Wijatmoko. Dia menyebut pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak Sriwijaya Air.
"Kami sudah koordinasi dengan pihak Sriwijaya untuk mendapatkan passengers list yang detail termasuk seat number," kata Kombes Hery dalam konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (10/1/2021).
Selain berkoordinasi terkait data penumpang, pihaknya juga meminta rekaman CCTV. Rekaman CCTV yang diminta yakni pada saat penumpang melakukan boarding.
"Termasuk juga CCTV yang nantinya akan kita captur satu per satu dari masing-masing passengers yang pada saat boarding," ujarnya.
BACA JUGA: Basarnas Terima 5 Kantong Potongan Manusia Lagi Hasil Evakuasi Sriwijaya Air SJ182
Seperti diketahui, pesawat Sriwijaya Air SJY-182 dengan rute Jakarta-Pontianak sempat hilang kontak di Kepulauan Seribu tak lama setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta kemarin. Kabar hilang kontak pesawat itu pun disusul dengan kepastian jika pesawat itu jatuh di dekat Pulau Laki.
Total, pesawat tersebut mengangkut 62 orang diantaranya 12 kru pesawat dan 50 penumpang. 50 penumpang itu terdiri dari 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak dan tiga bayi.
