Ini Jawaban Tegas Erick Thohir Hadapi Isu Reshuffle Kabinet & Dicopot dari Menteri BUMN

- Sabtu, 11 Juli 2020 | 15:12 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. (Instagram/ErickThohir)
Menteri BUMN Erick Thohir. (Instagram/ErickThohir)

Menanggapi isu reshuffle yang diwacanakan Presiden Joko Widodo terhadap para menterinya yang dinilai performanya tidak layak dipertahankan, Menteri Badan Usaha Milik Negera (BUMN) Erick Thohir mengaku siap dicopot presiden.

"Kita itu pembantu Presiden. Kita jangan hanya siap diangkat, kita juga harus siap dicopot," kata Erick Thohir menjawab pertanyaan wartawan Budiman Tanuredjo dalam sebuah video wawancara di televisi seperti yang ditonton Indozone.id dari Instagram Erick Thohir.

Erick juga mengatakan bahwa banyak datang pertanyaan pada dirinya terkait dengan isu reshuffle itu, setelah video Jokowi viral di media sosial terkait ancaman reshuffle yang digaungkannya dalam rapat kabinet.

"Banyak pertanyaan yang datang kepada saya tentang isu reshuffle ini. Dari awal saya diangkat menjadi Menteri, saya selalu mengatakan kita harus siap diangkat dan siap juga jika harus dicopot. Karena kita semua adalah pembantu Presiden," sebut Erick dalam akun Instagramnya.

Terkait kinerjanya dan apa yang sudah dilakukan Erick dalam kapasitanya sebagai pembantu Presiden dinilai sudah melakukan secara maksimal di BUMN.

Pasalnya presiden punya standar atau key perfomance indicator (KPI) sendiri terhadap para menterinya yang dipercayakan untuk membantu kinerja sebagai Presiden.

"Saya dibantu seluruh jajaran dan tim di BUMN akan selalu berusaha sebaik mungkin untuk mencapai KPI yang telah ditetapkan," ungkap Erick.

"Penilaian akhirnya diserahkan kepada Presiden. Review dan masukan sangatlah penting bagi kami untuk dapat terus bertansformasi menjadi semakin baik lagi, untuk Indonesia," tutupnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X