Manajemen PT Blue Bird Tbk membantah terkait adanya selebaran penyelenggaraan program bertajuk Mudik Sehat PSBB 2020, yang viral di media sosial.
Direktur Marketing Blue Bird Amelia Nasution memastikan, informasi yang beredar tersebut adalah hoaks. Sebab, manajemen tidak pernah mengadakan program paket mudik ke Jawa Tengah dan Jawa Timur, seperti informasi yang beredar tersebut.
"Blue Bird mendukung kebijakan pemerintah dalam melarang implementasi mudik sebagai bentuk komitemen perusahaan dalam mencegah penyebaran covid-19. Komunikasi di luar hal itu bukan merupakan komunikasi resmi dari perusahaan," ujar Amelia kepada indozone, Selasa (19/5/2020).
Sebagai informasi saja, sebuah selembaran (flyer) yang mengatasnamakan Blue Bird sebelumnya viral di masyarakat. Dalam flyer tersebut, disebutkan Blue Bird menyediakan layanan mudik untuk periode 19 Mei hingga 23 Mei 2020.
Tak hanya itu, layanan pun tersedia untuk arus balik dengan periode keberangkatan dari 26 Mei 2020 sampai dengan 2 Juni 2020.
Meski tak menampik bahwa nomor Whatsapp yang tercantum di dalam flyer merupakan nomor bisnis Blue Bird, namun flyer yang beredar tidak dikeluarkan oleh perusahaan logo burung terbang ini.
"(Nomor) WA-nya memang benar, namun untuk program yang ada di flyer, itu tidak benar," tegasnya.
Lebih lanjut, dalam selebaran disebutkan bahwa paket mudik untuk tujuan Jateng dibanderol seharga Rp650 ribu untuk sekali jalan. Sementara, untuk Jatim seharga Rp850 ribu untuk satu kali perjalanan.
"Mudik sehat PSBB 2020 mulai dari Rp650 ribu. Bus 54 seat, kapasitas 27 penumpang," seperti dikutip dari flyer tersebut.
