Pertama Kali Dalam 32 Tahun, Militer AS Ujicoba Rudal Jelajah

- Selasa, 20 Agustus 2019 | 11:20 WIB
Ujicoba penembakan Rudal Tomahawk. (Department fo Defense)
Ujicoba penembakan Rudal Tomahawk. (Department fo Defense)

Militer Amerika Serikat akhir pekan lalu, Minggu (18/8/2019) diduga melalukan ujicoba penembakan salah satu rudal pertahanan legendarisnya, Tomahawk yang telah dimodifikasi di fasilitas peluncuran rudal di San Nicolas, California. 

Ujicoba ini merupakan yang pertama kali dilakukan militer Amerika Serikat dalam 32 tahun terakhir, sejak penandatanganan Intermediate-Range Nuclear Forces (INF) Treaty pada tahun 1987. Perjanjian ini melarang uji penembakan rudal dengan daya jangkau 500 km - 5.000 km.      

Dilansir Koreatimes, Pentagon (Kementerian Pertahanan Amerika Serikat) mengakui ujicoba penembakan ini, seiring dengan keluarnya Amerika Serikat dan Rusia dari perjanjian tersebut, pada 2 Agustus 2019 lalu. Banyak pengamat memperkirakan, perlombaan pembuatan rudal antar kedua negara, bakal kembali terjadi.

Namun Pentagon mengatakan, rudal Tomahawk modifikasi yang diklaim berhasil mengenai sasaran setelah terbang lebih dari 500 km ini, hanya dipersenjatai hulu ledak konvensional, bukan hulu ledak nuklir. Para pejabat Pentagon yakin, rudal ini mampu mencapai jarak 1.000 km.

-
US Air Force via Handout Reuters.

 

Pentagon juga menargetkan, sebelum akhir tahun akan melakukan ujicoba rudal balistik INF dengan jangkauan sekira 3.000 km dan jangkauan sekira 4.000 km, selain melakukan ujicoba penembakan rudal jelajah Tomahawk dari darat.

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Mark Esper mengatakan, ia berharap pihaknya bisa mengembangkan dan melakukan ujicoba rudal balisktik INF secepatnya. Ia pun meyakini, keluarnya Amerika Serikat dan Rusia dari perjanjian, bukan tanda dimulainya perlombaan senjata.

"Saya tidak melihat adanya perlombaan senjata yang terjadi di sini," katanya kepada wartawan di awal Agustus 2019, saat Amerika Serikat dan Rusia menarik diri dari perjanjian INF Treaty.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X