Soal Pertarungan di Golkar, Istana Tegaskan Netral

- Minggu, 10 November 2019 | 16:27 WIB
Presiden Joko Widodo berjalan usai memberikan sambutan saat peringatan HUT ke-55 Partai Golkar di Jakarta, Rabu (6/11/2019).( ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc).
Presiden Joko Widodo berjalan usai memberikan sambutan saat peringatan HUT ke-55 Partai Golkar di Jakarta, Rabu (6/11/2019).( ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc).

Istana Kepresidenan menegaskan, jika Presiden Joko Widodo bersikap netrat terkait perebutan kekuasaan di tubuh Partai Golongan Karya (Golkar), yang akan melangsungkan pemilihan ketua umum pada Munas di Jakarta, Desember mendatang.

Juru Bicara Presiden Jokowi Fadjroel Rachman mengatakan, Presiden Jokowi, tidak terlibat dalam dukung mendukung kandidat atau bersikap netral terhadap urusan internal partai politik, terutama pada pemilihan Ketua Umum Partai Golkar.

Presiden, tegas Fadjroel, bukan pemimpin partai politik manapun di Indonesia. 

Jokowi pada hari ulang tahun (HUT) ke-55 Partai Golkar di Hotel Sultan, Rabu (6/11). Dia menyebut Partai Golkar akan terus melejit ke depannya karena memiliki ketua yang top, yaitu Airlangga. 

"Ya memang top, beliau kan Menko (Menteri Koordinator), Menko Perekonomian lho," kata Jokowi. 

Munas Partai Golkar, akan digelar di Jakarta pada 3-6 desember 2019. Bamsoet bakal tetap maju dalam bursa caketum Golkar. Ketua MPR itu menjadi rival dari ketua umum saat ini, yakni Airlangga Hartarto.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X