Kapolda Lampung Irjen Pol Akhmad Wiyagus memberikan apresiasinya kepada keluarga pelaku pencurian dengan kekerasan karena sudah menyerahkan keluarganya ke kantor polisi. Padahal, keluarga pelaku itu bisa saja menyembunyikan pelaku.
"Kapolda mengapresiasi kepada keluarga pelaku yang telah menyerahkan anaknya kepada pihak kepolisian" kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad dalam keterangan tertulisnya kepada Indozone, Minggu (27/11/2022).
Baca Juga : Hari ke-7 Pasca Gempa Cianjur, Total Ada 285 Kali Gempa Susulan
Kombes Pandra menyebut hal itu bisa dijadikan contoh untuk seluruh masyarakat agar tidak melindungi pelaku kejahatan, meskipun pelakunya merupakan keluarga sendiri.
"Sekali lagi Kapolda beserta jajaran mengapresiasi keluarga tersangka yang taat hukum equility before the law, persamaan hak dimuka hukum," beber Pandra.
Baca Juga : Usai Ganjar Pranowo, Kini Gliran Anies Pamer Foto Sedang Cukur Rambut
Sekedar informasi, kasus pencurian disertai kekerasan terjadi di Lampung beberapa waktu yang lalu dengan tersangka bernama Bahroni (20) warga Desa Rusabah, Kecamatan Punduh Pidada, Kabupaten Pesawaran, Lampung. Kala itu, pelaku menjalani perawatan di RS Bhayangkara karena terkena Covid-19.
Saat menjalani perawatan atau saat sedang menjalani isolasi mandiri, pelaku diketahui melarikan diri. Pihak keluarga pelaku kemudian melaporkan hal ini ke pihak kepolisian hingga pelaku berhasil ditangkap kembali.
