Menkeu Sri Mulyani Sebut PSBB Berdampak Serius Terhadap Perekonomian Indonesia

- Jumat, 11 September 2020 | 14:56 WIB
Sri Mulyani (ANTARA/Puspa Perwitasari)
Sri Mulyani (ANTARA/Puspa Perwitasari)

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) berdampak serius terhadap kondisi ekonomi Indonesia. Meski demikian, PSBB tetap harus dilaksanakan demi mengurangi angka pasien COVID-19.

Hal tersebut diungkapkan Sri Mulyani saat memberikan sambutan untuk mahasiswa baru/temu awal Institut Teknologi Bandung (ITB) 2020/2021.

"PSBB atau bahkan di berbagai negara mereka melakukan penutupan total atau lockdown memberikan dampak serius terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat," kata Sri Mulyani.

Sri Mulyani mengatakan, pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi hingga 5,32 persen akibat pemberlakuan PSBB pada Maret, April, Mei. Menurutnya, dampak sosial ekonomi saat itu langsung signifikan.

Pertumbuhan ekonomi yang minus tersebut, disebabkan oleh aktivitas ekonomi Indonesia yang berubah drastis sejak adanya pandemi. Dari sisi permintaan hingga produksi, keduanya sama-sama mengalami kontraksi. Penurunannya sangat tajam.

"Semuanya mengalami penurunan yang sangat tajam. Jadi COVID-19 memberikan dampak luar biasa dari sisi sosial, di mana kemiskinan dan juga memunculkan pemutusan hubungan kerja," ujar Sri Mulyani.

Sebelumnya, Anies mengumumkan akan menerapkan PSBB mulai Senin (14/9/2020) untuk menekan angka penyebaran COVID-19. Langkah tersebut menuai pro dan kontra di masyarakat.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X