Kematian mengenaskan Yulia (42 tahun), istri dr Achmad Yani Sp.S menyita perhatian publik dalam beberapa jam terakhir.
Pasalnya, kematian Yulia dinilai tidak wajar. Dia tewas terbakar di dalam mobil dalam kondisi tangan terikat di jok belakang mobil. Polisi di Sukoharjo memastikan bahwa Yulia tewas dibunuh.
Salah satu hal yang menjadi sorotan publik adalah sosok suaminya, yang diketahui seorang dokter spesialis saraf yang bertugas di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri.
Berdasarkan penelusuran Indozone.id pada situs resmi RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso, Kamis sore (22/10/2020), dr Achmad Yani menempuh pendidikan Dokter Spesialis Neurologi di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada.
Masa tugasnya di rumah sakit plat merah tersebut yakni sudah 9 tahun. Dia pernah mengikuti Diklat Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III 6- 27 pada Agustus 2010. Dia punya Sertifikat Kompetensi : NEURO EMERGENSI Neuro Intensif - Neuro Infeksi - Neuro Trauma.
Selain di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso, dr Achmad Yani juga bertugas di RS Muhammadiyah Selogiri, Wonogiri. Di rumah sakit swasta ini, dia bertugas setiap Senin sampai Jumat pukul 15.00-18.00 WIB. Hal itu tertera di dalam website rsmuhammadiyahselogiri.com.
Di situs Alodokter, diketahui bahwa layanan medis yang diberikan dr Achmad Yani meliputi konsultasi perihal gangguan saraf atau penyakit saraf.
Dr Achmad Yani juga terhimpun dalam organisasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSI).
Polisi Kantongi Pelaku
Pihak Polres Sukoharjo dikabarkan sudah mengantongi identitas pelaku pembunuhan Yulia (42 tahun), istri dokter Achmad Yani yang tewas dibakar di dalam mobil Daihatsu Xenia warna silver bernomor plat AD 1526 EA pada Selasa malam (20/10/2020).
Hanya saja, polisi belum mau mengungkap identitasnya demi kepentingan penyelidikan.
Namun yang pasti, Kapolres Sukoharjo, AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan kalau kematian Yulia ini murni pembunuhan.
Yulia diketahui warga Selogiri, Kabupaten Wonogiri. Namun sehari-hari, dia tinggal di kawasan Pasar Kliwon di Solo, di mana ia berjualan sandal di pasar tersebut. Dia adalah istri seorang dokter spesialis saraf di Wonogiri di bernama Achmad Yani, yang diketahui bertugas di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri.
Satuan Reskrim Polres Sukoharjo masih mendalami kasus ini.
"Kami masih mendalami dan melakukan penyelidikan kasus penemuan korban dalam kondisi terbakar meninggal dunia di dalam mobil di lokasi kejadian perkara (TKP) pada Selasa (20/10) sekitar pukul 22.00 WIB itu," kata Kasat Rekrim Polres Sukoharjo AKP Muhammad Alfan, di sela olah tempat kejadian perkara (TKP) di Desa Cendana Baru Desa Sugihan, Sukoharjo, Rabu, seperti dilansir Antara (21/10/2020).
