Kasus 6 Anjing Disiram Air Panas Hingga Melepuh Dipolisikan

- Rabu, 6 November 2019 | 12:12 WIB
Instagram/@nathasatwanusantara
Instagram/@nathasatwanusantara

Yayasan pemerhati hewan Natha Satwa Nusantara melaporkan kejadian penyiraman air panas terhadap lima anak anjing dan satu induk anjing ke Polres Metro Jakarta Pusat, pada Senin (4/11). Laporan dugaan penganiayaan enam ekor anjing itu teregistrasi dengan nomor 2034/K/XI/2019/RESTRO JAKPUS.

"Iya kami sudah terima laporannya, sedang kami selidiki," ujar Kepala Unit Kriminal Umum Polres Jakarta Pusat AKP Suminto, Selasa (5/11).

Sebelumnya, pada Minggu (3/11) yayasan itu mendapatkan laporan mengenai lima ekor anak anjing yang tersiram air panas dan pemiliknya meminta pertolongan biaya untuk dibawa ke klinik hewan. Hal itu kemudian diunggah oleh akun yayasan Natha Satwa Nusantara di Instagram.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Natha Satwa Nusantara (@nathasatwanusantara) on

Saat relawan Natha Satwa Nusantara mengecek langsung ke lokasi kejadian, kondisi kelima anak anjing tersebut dalam keadaan lemas akibat aksi penyiraman itu.

Diduga bukan hanya air panas yang disiramkan oleh pelaku terhadap keenam anjing itu. Namun, berupa cairan kimia karena anjing yang bertahan mengalami muntah-muntah yang menandakan pendarahan dalam sistem pencernaan hewan itu.

Berdasarkan laporan yang diajukan Natha Satwa Indonesia, pemilik anjing bernama Jelli mengaku hewan-hewan peliharaannya disiram anggota keluarga yang berstatus kakak ipar dan tinggal dalam satu atap yang sama.

Menurut Jelli, kejadian bermula pada Minggu (3/11) pagi sekitar pukul 10.00 WIB. Ketika dirinya baru bangun tidur, tiba-tiba ia mendengar suara tangisan dari kelima anak anjing yang dipeliharanya.

-
Jelli, pemilik anjing. ANTARA/Livia Kristianti

Ia berlari dan mengecek kondisi anjingnya yang terlihat menangis kesakitan dengan kondisi kulit mulai melepuh. Setelah dilihat lebih teliti, Jelli melihat keenam anjingnya sudah basah dan kondisi kandang penuh dengan air di bagian bawahnya.

"Saya lihat jelas, waktu itu kulitnya mulai terkelupas perlahan-lahan," kata Jelli.

Jelli lalu bertanya kepada kakak iparnya yang saat itu sedang mencuci tangan di dekat kandang anjing, tentang apa yang terjadi pada keenam anjingnya. Namun pelaku hanya terkekeh dan mengatakan menyiram anjing-anjing itu dengan air.

"Dia malah cekikikan, dia bilang saya cuma siram air," kata Jelli sambil menahan air mata mengingat kejadian pilu itu.

Pelaku Penyiraman Diduga Alami Gangguan Jiwa

-
Instagram/@nathasatwanusantara

Dari pengakuan Jelly, pelaku penyiraman yang merupakan kakak iparnya itu memiliki indikasi gangguan kejiwaan.

"Dia suka terlihat agak berbeda dari orang normal, kadang suka bicara sendiri sambil jalan. Suka bolak-balik ke dapur untuk main air kalau di rumah," kata Jelli.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X