PBB Konfirmasi Sebanyak 635 Ribu Warga Afghanistan Terlantar

- Selasa, 21 September 2021 | 12:56 WIB
Warga Afghanistan melakukan aksi unjuk rasa di New Dehli, India. (REUTERS/Anushree Fadnavis)
Warga Afghanistan melakukan aksi unjuk rasa di New Dehli, India. (REUTERS/Anushree Fadnavis)

Badan kemanusiaan PBB  mengungkapkan bahwa  tahun ini 635.000 orang di Afghanistan terusir dari rumah mereka akibat kekerasan. Lebih dari 12.000 orang baru-baru ini mengungsi ke Kabul, kebanyakan dari Provinsi Panjshir.

Organisasi dunia tersebut bersama mitra mereka berhasil menjangkau 8 juta orang pada paruh pertama 2021, menurut rilis Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA). Sekitar 1.300 orang yang terlantar di Kabul akan menerima bantuan.

Mengutip dari Reuters, Selasa (21/9/2021), OCHA mengatakan Komisi Tinggi PBB untuk Pengungsi dan Organisasi Internasional untuk Migrasi telah menyerahkan bantuan kepada 9.300 lebih pengungsi di Provinsi Kunar.

Program Pangan Dunia akan menyalurkan jatah makanan periode Oktober-Januari tahun depan, yang menjangkau ratusan ribu orang rentan, kata OCHA. Sekitar 63.000 orang di Provinsi Maidan Wardak juga akan menerima bantuan makanan.

Layanan kesehatan juga menjadi prioritas dalam bantuan kemanusiaan. Wabah campak di distrik Yawan dan Raghistan di Provinsi Badakhshan berimbas pada sedikitnya 29 anak, katanya.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) membantu rumah sakit daerah Nimroz untuk memasang mesin PCR baru berkapasitas 70-90 tes per hari, kata OCHA. Alat itu memungkinkan penambahan jumlah tes Covid-19 secara signifikan.

Artikel Menarik lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X