Sebuah video viral di media sosial, menampilkan Bupati Alor Amon Djobo marah-marah kepada dua orang anggota staf Kementerian Sosial di rumah dinasnya.
Dalam video tersebut, Amon memarahi dua staf tersebut terkait penyaluran dana Program Keluarga Harapan (PKH), yang menurut dia, seharusnya diserahkan melalui pemerintah daerah (eksekutif), bukan DPRD Alor. Namun, sasaran amarah Amon sejatinya bukan dua staf tersebut, melainkan Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma.
"Sembarang saja. Jangan pakai politik-politik kalau yang begitu. Dia (Risma) tidak tahu proses bantuan pola penanganan atau teknis pengananan bantuan sampai ke bawah," kata Amon.
Amon bahkan menyebut mulut Risma lebih cepat dari pikiran.
"Mulutnya lebih cepat dari pikiran. Pejabat apa model begitu tu? Menteri model apa menteri begitu tu? Dia tidak pernah datang di awal kok," katanya.
Mendengar ucapan Amon, dua staf Kemensos itu terlihat hanya manggut-manggut tak berani membantah.
Amon kemudian menyinggung soal kinerja Risma selama ini, termasuk saat masih jadi Wali Kota Surabaya.
"Dia pikir dia tahu apa? Bikin Surabaya, tanam bunga pohon saja kok tahu apa dia? Apa dia? Memangnya penanganan PKH itu apa? Itu program pusat. Untuk orang miskin," kata Amon melanjutkan.
Amon lantas membandingkan kinerja Risma dengan mantan Mensos yang kini jadi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
"Itu penanganan di bawah pemerintah kok, bagaimana dia bilang DPR? Bagaimana itu, menteri bodok kali. Masih lebih baik ibu Khofifah," sambung Amon.
Artikel Menarik Lainnya:
- Duh! Jasad Bayi Hilang saat Dibawa Pulang Ayahnya Naik Motor, Diduga Jatuh dari Gendongan
- Lagi-lagi, Emak-emak Ngotot Tak Mau Bayar Barang yang Sudah Dibuka saat COD: Ini Penipuan
- Mengerikan, Detik-detik Kakek Terpental saat Tebang Pohon Kelapa, Jatuh Puluhan Meter