Aparat kepolisian akan menyelidiki ledakan yang terjadi di Kilang Minyak Putri Tujuh Pertamina Dumai, Riau, yang terjadi Sabtu (1/4) malam. Polri akan lebih dulu mengumpulkan informasi terkait preistiwa tersebut, sebelum melakukan langkah selanjutnya.
"Kami pastikan informasinya dan bila benar, protap seperti tempat kejadian perkara di Plumpang akan kami laksanakan (penyelidikan)," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho di Jakarta, Minggu (2/4/2023).
Dia menjelaskan, langkah-langkah penanganan yang dilakukan Polri tidak akan jauh berbeda dengan apa yang dilakukan saat Depo BBM Plumpang milk Pertamina, mengalami kebakaran pada Jumat (3/3/2023) bulan lalu.
Meski demikian, penyidik harus memastikannya dengan mengumpulkan informasi di lapangan. Jika ada dugaan kelalaian, maka dilakukan penyelidikan sesuai prosedur tetap (protap) seperti yang dilakukan di Depo Plumpang, Jakarta Utara.
Baca Juga: Kilang Minyak Pertamina Dumai Meledak, 5 Pekerja Luka-luka
Menurut jenderal bintang dua itu, Bareskrim Polri akan menurunkan tim dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri untuk menyelidiki peristiwa ledakan tersebut.
"Bila benar protapnya seperti di TKP Plumpang, akan diturunkan tim penyidik dan Puslabfor," kata Sandi.
Sebelumnya, dentuman keras disertai getaran kuat di Kilang Minyak Putri Tujuh Pertamina RU II Dumai, Provinsi Riau, terjadi pada Sabtu malam sekitar pukul 22.40 WIB, hingga mengakibatkan kebakaran.
Juru Bicara Pertamina RU II Dumai Agustiawan mengatakan, lima orang pekerja mengalami luka-luka akibat peristiwa tersebut. Mereka yang terdampak telah dibawa ke RS Pertamina Dumai untuk memperoleh perawatan terbaik.
Baca Juga: Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: Belasan Orang Diperiksa Polisi!
Saat ini Tim Keadaan Darurat Pertamina juga telah berhasil mengatasi kejadian di area gas compressor Kilang Dumai. Kebakaran telah dapat dikendalikan pada Sabtu malam sekitar pukul 22.54 WIB.
Agustiawan mengatakan saat ini operasional kilang di unit terdampak dihentikan sementara untuk memastikan keamanan di lokasi. Sementara unit lain di Pertamina Dumai tetap beroperasi secara normal.
Untuk penyebab kejadian sendiri hingga saat ini masih belum diketahui.
Artikel Menarik Lainnya:
