Pemilik Warung di Jeruk Purut Terkena Semburan Bisa Induk Kobra

- Kamis, 19 Desember 2019 | 11:49 WIB
Petugas Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) mengevakuasi satu ekor induk ular kobra di dalam warung warga di Jeruk Purut (Sudin PKP sektor Pasar Minggu).
Petugas Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) mengevakuasi satu ekor induk ular kobra di dalam warung warga di Jeruk Purut (Sudin PKP sektor Pasar Minggu).

Teror ular kobra kembali menyerang pemukiman warga. Kali ini mahluk berbisa itu kedapatan bersemayam dalam sebuah warung di kawasan Jeruk Purut, Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Kamis (19/12). 

Induk kobra itu ditemukan oleh Umar, si pemilik warung. Dia kemudian meminta evakuasi ke Petugas Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Sektor Pasar Minggu. 

Evakuasi dilakukan Kamis dini hari pukul 01.30 WIB. Tim penyelamatan sektor Pasar Minggu mengerahkan 10 personel gabungan dari Sektor IX dan Jeruk Purut.

"Ular ditemukan di atas laci warung oleh bapak Umar, pemilik warung," kata Komandan Pleton Sudin PKP Sektor Pasar Minggu Grup C, Ruwanto. 

Akan tetapi, ketika proses evakuasi, Umar sempat terkena bisa ular kobra. Beruntung racun itu tidak masuk ke tubuh yang bersangkutan karena hanya mengenai bagian luar tubuhnya. 

"Saat kejadian ular sempat menyemburkan bisa dua kali mengenai kening pak Umar," ujar Ruwanto.

Ular sepanjang satu meter berwarna gelap itu kemudian berhasil dievakuasi dari tumpukan galon yang ada di dalam warung. Personel menggunakan peralatan sesuai SOP seperti sarung tangan, tongkat besi, plus dibantu peralatan lainnya. 

Setelah dievakuasi, petugas menggunakan lakban transparan untuk melilit mulut kobra. Tujuannya agar tidak menyerang dan mengeluarkan bisa. 

Hingga saaat ini total sudah delapan anak ular kobra, dan satu induk kobra yang dievakuasi dari pemukiman warga di Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Para ular itu pun diamankan di Markas Sudin PKP Sektor Pasar Minggu. Petugas berharap ada komunitas atau Balai Konservasi Sumber Daya Alama (BKSDA) yang datang mengambil kobra tersebut. 

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X