Pencarian terhadap 31 dari 37 korban Kapal nelayan KM Pieces yang terbakar dan tenggelam terkendala oleh cuaca buruk di perairan Matasiri.
Kepala Seksi Sumber Daya Basarnas Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Endrow Sasmita mengatakan pencarian yang dilakukan sejak, Kamis (1/8/2019) hingga, Jumat (2/8/2019) terkendala oleh gelombang laut yang tinggi disertai angin kencang.
"Kondisi pencarian di lapangan saat ini cukup berat," katanya di Banjarbaru, Jumat (2/8/2019).
Menurutnya, pada bulan Agustus, kondisi laut tidak menentu. Namun, meski cuaca tidak mendukung pihaknya tetap berusaha melakukan pencarian terhadap 31 korban kapal tenggelam tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Kapal nelayan KM Pieces terbakar dan tenggelam di perairan Matasiri Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Kapal yang berangkat dari Pekalongan menuju perairaran Makassar ini mengangkut 37 orang penumpang.
Awal diketahui adanya kapal tenggelam, setelah kapal nelayan KM Bintang Mas Delima melintas di perairan Matasiri menemukan empat orang korban, dua orang meninggal dan dua orang dalam kondisi selamat, pada Rabu (31/7/2019).
Kemudian ABK KM Bintang Mas Delima melaporkan peristiwa tersebut ke Basarnas. Tim Basarnas yang melakukan pencarian menemukan dua orang korban meninggal dunia pada, Kamis (1/8/2019).
Saat ini, enam korban yang ditemukan telah berada di KM Rezeki Utama.
