Kepolisian Belgia menemukan 12 imigran yang masih hidup di dalam truk pendingin yang mengangkut buah-buahan dan sayuran di area parkir Belgia utara, Rabu (30/10), setelah sopir truk melaporkan hal tersebut kepada pihak berwenang.
Sopir truk yang mengaku berasal dari Polandia itu menghubungi polisi karena mengetahui ada segel yang rusak. Ada 12 pria dewasa -11 warga Suriah dan seorang warga negara Sudan- berada di dalam truk tersebut. Keduabelas imigran itu langsung dibawa polisi ke Kantor Migrasi di Kota Antwerp.
"Semuanya dalam kondisi sehat," kata juru bicara kepolisian federal.
Juru bicara kepolisian menyebutkan kantor kejaksaan di Antwerp mulai menyelidiki insiden yang terjadi di jalan raya E34 dekat Kota Turnhout tersebut. Penyelidikan itu untuk menentukan rencana rute perjalanan para imigran, dan alasan mereka menyusup ke dalam truk.
"Dan apakah mereka sedang berupaya untuk tiba di Inggris," ucapnya.
Diketahui, para imigran kerap memilih truk berpendingin untuk menyeberangi perbatasan. Sebab, konstruksinya lebih mempersulit anjing untuk mendeteksi penumpang-penumpang ilegal.
Sebelumnya, ditemukan 39 imigran tewas dalam satu kontainer di dermaga Purfleet, Essex, Inggris selatan, pada Rabu (23/10). Setidaknya enam di antaranya merupakan warga Vietnam, sedangkan identitas sejumlah korban lainnya masih dalam proses penyelidikan.
