Indonesia Dinilai Sudah Telat Jika Ingin Terapkan Lockdown

- Selasa, 5 Januari 2021 | 17:47 WIB
Ilustrasi Lockdown. (photo/Ilustrasi/Freepik)
Ilustrasi Lockdown. (photo/Ilustrasi/Freepik)

Ketua Tim Mitigasi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia, (PB IDI) Adib Khumaidi menilai, kebijakan lockdown sudah terlambat jika pemerintah Indonesia ingin menerapkannya saat ini.

Adib menambahkan, kebijakan lockdown harusnya dilakukan saat di awal-awal pandemi. Jika dilakukan sekarang, hal itu sudah terlambat karena kondisi sosial-ekonomi masyarakat sudah terpuruk.

"Kita sudah masuk di dalam kompleksitas problem, saat ini terjadi problem sosial-ekonomi, termasuk problem psikologi, bahkan ke arah problem politik. Sehingga kalau kita sampaikan bahwa kita mengusulkan lockdown saya yakin itu tidak akan efektif, karena negara akan sulit memaksa masyarakatnya untuk kembali lagi stay at home, tidak boleh beraktivitas itu akan sulit," kata Adib dalam diskusi Kelas Umum Pandemi LaporCovid19, Selasa (5/1/2021).

Menurutnya, hal yang harus dilakukan pemerintah saat ini adalah melakukan pengawasan ketat. Masyarakat juga harus lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan 3M (Memakai Masker, Menjaga Jarak, dan Mencuci Tangan).

"Kalau tidak diawasi ya sama saja, kita juga 'memaksa' untuk masyarakat mematuhi protokol 3M, ini yang saya kira bisa kita lakukan sambil kemudian mengupayakan ada aturan harus ada petugas memang yang khusus melakukan pengawasan," tegasnya.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X