Mayangsari akhirnya buka-bukaan perihal sebutan "Pelakor Senior" yang dialamatkan kepadanya. Sebutan itu muncul setelah Mayangsari bersedia dinikahi Bambang Trihatmodjo yang saat itu masih berstatus suami Halimah Agustina Kamil sekitar 22 tahun silam.
Dalam obrolannya bersama Maia Estianty, Mayangsari mengakui jika selama ini ia hanya berusaha diam untuk menghadapi tuduhan sebagai perebut laki orang (pelakor) tersebut.
"Aku sebetulnya kalau mau dipikir-pikir ya melihatnya di sini aku memang diam. Tapi apapun, aku juga manusia biasa yang punya keterbatasan," kata Mayangsari seperti dikutip Indozone dari Youtube MAIA ALELDUL TV, Minggu (7/3/2021).
BACA JUGA: Temani Suami dari Nol hingga Sukses, Wanita Ini Diselingkuhi, Curhatannya Bikin Sedih
Mayangsari tegas tidak mau dikasihani atas dampak keputusannya tersebut. Namun begitu, perempuan kelahiran 23 Agustus 1971 itu berupaya untuk tidak memberikan dampak bagi orang-orang tersayangnya.
"Aku enggak mau dikasihani, terus terang saja, karena menurut aku itu hak semua orang, ngatain orang itu gratis, puji orang pun gratis," kata Mayangsari.
Sehingga, Mayangsari menjelaskan jika diamnya setelah berbagai sebutan "Pelakor Senior" merupakan bentuk upayanya agar tidak memberikan dampak kepada orang-orang yang disayanginya, terutama untuk anaknya.
"Oke, diamnya aku adalah bentuk penghargaan aku terhadap orang-orang yang tersayang itu. Apalagi sekarang yah, sebagai ibu, enggak ada seorang ibu yang terima anak di-bully," katanya.
