FOTO: Protes Warga Nigeria Berlanjut Atas Kebrutalan Polisi

- Kamis, 15 Oktober 2020 | 13:56 WIB
Seorang demonstran dengan pakaian dalam membawa pengering rambut dan megafon selama protes atas dugaan kebrutalan polisi, di Lagos, Nigeria (REUTERS/Temilade Adelaja)
Seorang demonstran dengan pakaian dalam membawa pengering rambut dan megafon selama protes atas dugaan kebrutalan polisi, di Lagos, Nigeria (REUTERS/Temilade Adelaja)

Pemerintah Nigeria telah membubarkan unit polisi kontroversial yang dikenal sering memukuli dan menyiksa warga biasa. Namun protes terhadap unit SARS yang dimulai dua minggu lalu berlanjut di seluruh Nigeria pada Selasa (13/10/20220), dengan demonstran menuntut keadilan bagi para korban dan diakhirinya impunitas polisi.

Kalu Kingsley, seorang warga Nigeria yang sedang nongkrong di sebuah lounge di Abuja pada suatu malam di bulan Oktober 2017 terlibat konfrontasi antara warga dan anggota Pasukan Khusus Anti-Perampokan polisi.
 
Kingsley ditembak di kaki kirinya, dan dokter harus mengamputasinya.

Dia mengatakan otoritas polisi memutuskan penembakan itu sebagai kecelakaan dan petugas tetap bekerja, sementara dia menghabiskan ribuan dolar untuk perawatan medis tanpa kompensasi.

-
REUTERS/Temilade Adelaja
-
REUTERS/Temilade Adelaja
-
REUTERS/Temilade Adelaja
-
REUTERS/Temilade Adelaja
-
REUTERS/Temilade Adelaja

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X