Gawat, Belasan Ijazah Siswa SMP Negeri Hilang Sebelum Dibagikan Sekolah, Ini Penyebabnya

- Selasa, 21 Juli 2020 | 19:20 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

Sebanyak 18 lembar ijazah siswa dan siswi SMPN 19 Medan Tahun Ajaran 2018-2019 hilang.

Menurut kepala sekolah, Maradu Silaban, ijazah murid-muridnya itu baru mereka terima sekitar Maret 2020 lalu, hampir setahun setelah kelulusan. 

Setelah itu, pihak sekolah memanggil para siswa-siswi yang telah tamat untuk mengambil ijazah tersebut. Namun, tak semua dari mereka yang datang.

"Tapi, sebagian lama datang," kata Maradu kepada wartawan, Selasa (21/7/2020).

Setelah sebagian siswa tidak hadir, kata Maradu, pihak sekolah kemudian menyimpan ijazah tersebut. Menurut Marudu, ijazah itu disimpan oleh seorang guru yang bernama Muspida Sitepu. 

Kala itu, Muspida merupakan Wali Kelas IX 3 SMPN 19 Medan.

"Tapi kemudian ijazah itu hilang, tidak tahu kemana," kata Maradu.

Maradu mengatakan, pihaknya sudah mencari keberadaan ijazah-ijazah tersebut. Namun tidak membuahkan hasil.

Mereka akhirnya melaporkan hal ini ke Dinas Pendidikan Medan.

Setelah itu, mereka diarahkan untuk melaporkan kehilangan ini ke Polrestabes Medan. 

Menurut Maradu, laporan kehilangan tersebut telah diserahkan ke Dinas Pendidikan Medan guna dijadikan dasar Penerbitan Surat Keterangan Pengganti Ijazah (SKPI).

Dia pun tak menampik terdapat sebagian orangtua siswa yang keberatan dengan hal tersebut.

"Kemarin itu ada orangtua siswa yang menolak SKPI," katanya.

 

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X