Sayembara yang dilakukan oleh pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tengah untuk menyelamatkan buaya terlilit ban motor bekas sejatinya telah dihentikan, lantaran belum mendapat respon serius dari masyarakat atau belum ada orang berani yang mendaftar sayembara tersebut.
Meski begitu, pemberitaan buaya terlilit ban ternyata mendapat perhatian serius dari media asing. Tercatat nama-nama media seperti CNN, The Telegraph, Insider, The Sun, Metro, Daily Mail, Independent, Standard, Bangkok Pos ikut meramaikan berita tersebut.
Seperti diketahui, buaya tersebut disebut berkeliaran di aliran Sungai Palu hingga Teluk Palu. Siapa yang berhasil melepas lilitan tersebut akan mendapat imbalan dari BKSDA.
"Sayembara ini dimaksudkan untuk mengeluarkan buaya terlilit ban bekas di lehernya. Jika ada masyarakat berhasil melepas ban bekas di leher buaya itu, kami akan berikan imbalan," kata Kepala BKSDA Sulawesi Tengah Hasmuni Hasmar pada akhir Januari lalu.
