Suka Musik Cadas Tapi Galau? Inilah 7 Band Emo Terfavorit Pada Zamannya

- Minggu, 17 Oktober 2021 | 11:24 WIB
Ilustrasi band emo. (Wikipedia).
Ilustrasi band emo. (Wikipedia).

Meski musik emo bersinar lebih dari satu dekade yang lalu, namun penikmatnya masih tetap ada sampai saat ini. Beberapa band emo yang ada saat itu menjadi idola dan tetap diminati.

Perpaduan musik rock alternatif, distorsi metal yang berat, serta lengkingan suara ala vokalis pop punk membuat musik emo digemari anak muda di era 2000 awal. 

Kendati sempat dijuluki sebagai musik 'rock galau', namun penggemar musik tersebut tidak surut, bahkan semakin bertambah banya. Apalagi gaya rambut poni, riasan eyeliner hitam, celana street, dengan tindikan besar di telinga menjadi fashion anak emo di era tersebut, bahkan sampai saat ini. 

Tak jarang beberapa anak muda Indonesia juga ikutan mendirikan band dengan inspirasi beberapa band emo di luar sana. Sebut saja Killed By Butterfly, Friends of Mine, sampai band yang bernama Killing Me Inside. Warna musik dengan gitar distorsi dan aktrasi panggung yang enerjik ala band emo masih melekat di tubuh mereka. 

Dari begitu banyak band, ada beberapa nama yang melekat di kepala sampai saat ini. Berikut adalah beberapa band emo terfavorit Indozone.

1. The Used

Band asal Orem, Utah Amerika tersebut bisa dikatakan sebagai salah satu band yang muncul di era perkembangan musik emo. Mereka dikenal dengan beberapa single seperti “Taste of Ink”, “Buried Myself Alive”, dan “Blue and Yellow.” 

2. Story of the Year

Band yang satu ini rajin datang ke Indonesia. Lima personil dari band ini terkenal atraktif di atas panggung. Mereka rajin menyajikan suguhan akrobatik di atas panggung, namun dengan sound gitar yang tetap ciamik.

Beberapa nomornya yang terkenal di telinga pecinta musik emo di Indonesia antara lain adalah “Anthem of Undying Days”, “Until the Day I Die,” dan “Sidewalk.”

3. Saosin

Band tersebut sempat menyita perhatian penggemaran musik emo di pertengahan 2000-an. Singlenya yang berjudul “Voice” dan “You’re Not Alone” rajin wara-wiri di radio lokal. 

Band kedua dari Anthony Green ini lebih kuat di bagian isian gitar dan ketukan drum. Beberapa band emo asal Indonesia rajin membawakan lagu band tersebut di atas panggung sampai saat ini.

4. From First To Last

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X