Band asal Bandar Lampung, Cannot Play akhirnya melepas album perdana mereka yang bertajuk 'Evolve'. Dalam album ini, mereka menunjukkan perubahan besar.
Ya, judul 'Evolve' yang dipilih memiliki arti evolusi atau perubahan dan sangat cocok untuk menggambarkan kondisi mereka saat ini.
Meski tinggal menyisakan dua anggota orisinal, Shandy (vokal) dan Dandy (gitar), Cannot Play tetap berkarya dengan bantuan sejumlah additional player.
"Karena kami yang biasa dikenal bergenre pop punk akhirnya berubah menjadi rock alternatif dengan sentuhan sound oldschool alias jadul khas band-band era '80-'90-an," Shandy, dalam keterangan tertulis yang diterima Indozone, Minggu (6/10).
Ada lima lagu baru yang mereka kemas dalam album ini. Salah satunya adalah 'Cross Time' yang dilatarbelakangi cerita tentang kepergian kakek dari Shandy ke tempat peristirahatan terakhir. Lagu yang sangat emosional.
Secara musikalitas, Dandy juga mengambil sound-sound yang agak 'jadul' dengan phaser dan chorus dan menjadikan musik Cannot Play kali ini benar-benar berbeda dari sebelumnya.
Album yang diluncurkan tepat pada hari ini, Minggu, 6 Oktober 2019 tersebut direkam di Lantai Dua Music Production.
