Di tengah pandemi virus corona, band metal Indonesia Burgerkill menolak untuk berhenti berkarya. Tepat pertengahan April ini, mereka memperkenalkan mini album terbaru berjudul 'Killchestra' yang sudah mereka rekam dua tahun lalu di Praha, bertepatan dengan tur mereka di Eropa.
Band yang masuk daftar 20 band mental terbaik versi majalah metal internasional tersebut merekam ulang enam lagu klasik mereka yang direkam ulang bersama Czech Symphony Orchestra.
Mini album ini rencananya tidak akan ada diplatform digital, namun dijual dalam bentuk fisik dan terbatas sebanyak 300 kopi yang kini telah ludes disebut penggemar.
"Kita tau mendengarkan streaming musik melalui digital platform adalah sesuatu yang sangat mudah dan menyenangkan. Namun saat ini, dengan cara kalian membeli rilisan fisik tentu sangat membantu para musisi untuk bisa lanjut berkarya dan bertahan hidup hingga semuanya kembali normal," tulis Burgerkill dalam akun Instagram miliknya.
Enam lagu yang direkam ulang terdiri 'Anjing Tanah', 'Penjara Batin', 'An Elegy', 'Only The Strong', 'Angkuh, termasuk lagu 'Tiga Titik Hitam' yang sebelumnya pernah diduetkan bersama Fadly dari Padi. Sementara itu, video lagu 'An Elegy' sudah diperkenalkan Burgerkill di kanal Youtube miliknya.
"Pastinya ini menjadi sebuah album spesial yang dirilis di tengah masa pandemi ini, semoga kalian terhibur," imbuh para personil Burgerkill.
