Sosok Glenn Fredly terasa hidup kembali melalui rangkaian acara yang karyanya dibawakan kembali oleh sejumlah musisi Tanah Air lewat konser daring "Wave of Cinema: Surat Dari Timur", yang dihelat pada Jumat (09/10/2020) malam.
Acara ini menjadi penutup dari rangkaian Konser Wave of Cinema, kolaborasi Bioskop Online dan Visinema Music untuk para sahabat Glenn mengenang sosoknya melalui karya abadi.
“Surat Dari Timur adalah surat cinta kami pada seorang musisi besar, Glenn Fredly, yang selalu memberikan banyak inspirasi untuk kita. Konser ini adalah bentuk apresiasi untuk semua semangat dan perjuangannya,” kata produser Saron Sakina.
Konser dibuka dengan penampilan Marcello Tahitoe yang membawakan lagu "Masih Ada", dilanjutkan dengan lagu "Jendela Waktu" oleh Andien.
Di sorot lampu panggung, Gamaliel melagukan "Pada Satu Cinta", diikuti Marcello Tahitoe kembali dengan membawakan "You Are So Beautiful".
Suasana R&B dan Jazz kemudian hadir melalui penampilan Cantika yang memebawakan lagu "Cukup Sudah" yang diiringi alunan piano.
Syahdu konser semakin memuncak ketika Andien melantunkan lagu "Kasih Putih".
Tak hanya syahdu, konser kali ini juga mengajak penonton untuk berdendang mendengar Ivan Nestorman dengan lagu "Sio Mama" dan "Kemanusiaan".
Disusul Molukka HipHop Community dengan membawakan lagu "Puritan", serta diakhiri oleh Maliq & D’essentials melalui lagu "Seandainya".
Konsep "Surat dari Timur" mengadopsi dari film "Surat dari Praha" dan "Cahaya dari Timur : Beta Maluku", yang keduanya melibatkan Glenn Fredly.
Diiringi dengan cuplikan film dan dokumentasi yang beragam, memberikan kesan yang mendalam bagi penonton, dan membawa kembali mengenang Glenn serta perjuangannya semasa dirinya masih hidup.
