Metallica Band Tur Terbesar Sepanjang Masa

- Jumat, 20 September 2019 | 09:24 WIB
James Hetfield (Twitter @metallica)
James Hetfield (Twitter @metallica)

Metallica dinobatkan sebagai band tur terbesar sepanjang masa. Hal ini diungkap oleh majalah industri musik hidup (konser) Pollstar

Tahun ini, band yang digawangi James Hetfield (vokal, gitar), Kirk Hammet (gitar), Robert Trujillo (bass), dan Lars Ulrich (drum) sukses menggelar tur 'WorldWired' dan dua pertunjukan 'S&M2' di San Francisco.

Pollstar menyebut Metallica sebagai band live paling sukses sepanjang masa, meraup 1,4 miliar dolar AS dalam penjualan tiket sejak 1982.

Angka-angka tersebut menempatkan raksasa heavy metal ini di atas Guns N 'Roses, AC/DC dan banyak lagi.

Studi ini menyebut, 'Tour & Destroy: The Case for Metallica' sebagai tur dunia terbesar James Hetfield dkk. Dengan menggunakan statistik yang berasal dari era-era awal Metallica, terungkap bahwa band ini telah menjual 22,1 juta tiket untuk pertunjukan mereka.

Yang juga membantu kasus Metallica dalam penelitian ini adalah kenyataan bahwa mereka pernah tampil di 48 negara dan di tujuh benua (termasuk Antartika), yang hanya bisa diikuti oleh beberapa band tur lain.

Mereka juga memimpin penjualan merchandise dengan nilai 125 juta dolar AS di Amerika Utara sejak 1991. Sementara untuk barang dagangan dari tur WorldWired, meraup 430 juta dolar AS untuk 4,1 juta tiket.

Dalam penelitian ini, Pollstar berbicara dengan Lars Ulrich di mana sang drumer lantas menjelaskan apa yang dia pikirkan di balik berlanjutnya kedigdayaan Metallica di dunia musik hidup.

"Saya terus berpikir dan memaksa diri saya untuk berpikir bahwa tahun-tahun terbaik kami masih ada di depan kita," katanya. "Selalu ada pertanyaan, 'Apa album favoritmu?' Itu adalah album berikutnya, yang belum kami rekam."

"Hal ini selalu tentang kemungkinan, selalu tentang apa yang bisa terjadi, apa yang akan terjadi. Bagi saya, inilah masalahnya dan saya pikir sikap adalah bagian besar mengapa Metallica masih terhubung dengan begitu banyak orang di seluruh dunia.”

Supaya kamu tahu. Pollstar adalah publikasi perdagangan untuk industri konser. Informasi yang didapat publikasi ini berasal dari agen, manajer, dan promotor yang memproduksi konser.  

Didirikan pada 1981, Pollstar dibeli oleh Oak View Group, sebuah konsultan tempat yang didirikan oleh Tim Leiweke dan Irving Azoff, pada Juli 2017. Saat ini, Pollstar memiliki kantor di London dan koresponden di enam negara. 

Majalah ini merupakan anggota dari Associated Press (AP).  Pollstar menggelar penghargaan tahunan untuk menghormati artis dan profesional dalam industri musik hidup. 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X