Persoalan hak cipta seakan tak pernah usai di industri musik. Selalu saja ada, dan terkesan tidak diindahkan sebagian para pelakunya. Kini, musisi rap Eminem yang jadi korban.
Publisher Eminem menggugat Spotify atas pelanggaran hak cipta. Mereka menuduh layanan streaming tersebut tidak memiliki lisensi untuk menyebarkan lebih dari 200 lagu Eminem termasuk hit seperti 'Lose Yourself' dan 'Stan'.
Menurut The Hollywood Reporter, gugatan itu diajukan pada Rabu (21/8/2019) oleh Eight Mile Style, pemilik katalog sang rapper sebelumnya. Namun, Eminem sendiri tidak terlibat dalam gugatan ini. Juru bicaranya mengatakan kepada The Verge bahwa sang rapper dan timnya terkejut dengan berita ini.
Eight Mile Style mengklaim, meskipun tidak memiliki lisensi untuk 243 lagu Eminem, Spotify mendapatkan keuntungan miliaran dolar AS dari trek-trek tersebut dan tanpa membayar sedikit pun kepada mereka.
"Yang terjadi malah (Spotify) mengirimkan pembayaran secara acak, yang hanya bertujuan untuk menyumbang sebagian dari streaming lagu-lagu tersebut," tulis pengaduan itu. Melansir NME, Jumat (23/8/2019).
Dilaporkan, kapitalisasi pasar Spotify ada di kisaran 21 miliar poundsterling (26 miliar dolar AS), keluhan tersebut berpendapat bahwa 'rejeki nomplok' ini telah masuk sepenuhnya ke dalam kantong pemegang ekuitas Spotify.
"Terutama yang tidak mendapatkan dari miliaran dolar ini adalah penerbit musik seperti Eight Mile, atau penulis lagu seperti Eminem, yang lagu-lagunya menjadi satu-satunya aset yang dimiliki Spotify untuk menarik para pengguna yang meningkatkan nilai Spotify," lanjutnya.
Eight Mile Style menjadikan ‘Lose Yourself’, single yang berada di puncak tangga lagu dari soundtrack film '8 Mile' (2002), sebagai contoh paling mengerikan dari pelanggaran sengaja yang dilakukan Spotify.
Selain ‘Lose Yourself’, 243 lagu Eminem yang dimaksud termasuk ‘Mockingbird’, ‘Stan’, ‘Without Me’ dan ‘The Real Slim Shady’.
