Drama Musikal Belakang Panggung akan Soroti Kekerasan Seksual

- Kamis, 13 Februari 2020 | 22:22 WIB
Drama musikal 'Belakang Panggung' soroti kekerasan terhadap perempuan (INDOZONE/Maria Adeline Tiara Putri)
Drama musikal 'Belakang Panggung' soroti kekerasan terhadap perempuan (INDOZONE/Maria Adeline Tiara Putri)

Data WHO 2013 menunjukkan satu dari tiga perempuan di seluruh dunia pernah mengalami kekerasan fisik atau kekerasan seksual di hidupnya. Komnas Perempuan mencatat setiap dua jam setidaknya ada tiga perempuan Indonesia yang mengalami kekerasan seksual. 

Lalu menurut penelitian Yayasan Lentera Sintas Indonesia di tahun 2016, 93% dari korban kekerasan fisik atau seksual memilih untuk tidak melaporkan kekerasan yang dialami.

Hal inilah yang mendasari Yayasan Lentera Sintas Indonesia berinisiatif menghadirkan drama musikal tentang kekerasan seksual bertajuk 'Belakang Panggung.' Drama musikal yang dibalut dengan konsep teater dimaksudkan bukan hanya untuk menghibur tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia terhadap isu kekerasan seksual.

Terlebih di awal tahun 2020, sejumlah kasus pelecehan hingga kekerasan seksual telah terjadi. Mulai dari kasus begal payudara, begal bokong, masturbasi di depan umum, hingga tuntutan mahasiswi kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk mengatasi kekerasan seksual di kampus dan universitas.

"Cerita yang diangkat umum terjadi di Indonesia berdasarkan riset dan analisa. Ada nilai tentang kekerasan seksual yang dilakukan oleh orang terdekat karena biasanya itu yang tidak dibicarakan. Kekerasan seksual yang terjadi dalam lingkup pertemanan dan keluarga masih dianggap aib, dimaklumkan, dan dimaafkan," ujar Sophia Hage, Juru Kampanye dan Humas Yayasan Lentera Sintas Indonesia.

Ditemui Indozone dalam konferensi pers, Kamis (13/2/2020), Sophia menuturkan mengungkap kasus kekerasan seksual yang dilakukan oleh orang terdekat masih menjadi PR besar. Oleh karenanya, melalui cerita 'Belakang Panggung,' diharapkan masyarakat menjadi lebih berani bicara jika ada kasus serupa di sekitarnya.

Drama musikal 'Belakang Panggung' bercerita tentang perjalanan Rani Gunawan, aktris muda pendatang baru yang mendapatkan kesempatan besar bermain sepanggung dengan bintang besar Aditya Santoso dan bekera di bawah arahan sutradara dan aset bangsa Teguh Santoso. 

Di atas panggung, Pak Teguh menghadirkan kisah cinta Rama Sinta nan ideal heroik, dimainkan Adit Rani. Ternyata kesempurnaan di atas panggung menyembunyikan kebusukan di belakang panggung.

"Isu dari cerita ini bukan hanya isu besar di Indonesia tapi juga di dunia. Banyak kekerasan seksual yang terjadi dan menyalahkan perempuan. Saya pikir inilah yang harus diangkat," ujar sang sutradara yang juga penulis cerita, Andrew Trigg saat ditemui dalam kesempatan sama.

'Belakang Panggung' diproduseri oleh Airin Efferin, penulis Mario Hasan dan Andrew Trigg, serta komposer Wishnu Dewanta. Ada pula sejumlah aktor teater dan film yang terlibat yakni Mian Tiara, Rama Widi, Muhammad Khan, Marissa Anita, dan Kiki Narendra. 

Drama musikal ini akan ditampilkan di Institut Francais Indonesia pada tanggal 6-8 Maret 2020 mendatang. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X