Joko Widodo dan Ma'ruf Amin resmi dilantik sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia periode 2019-2024. Banyak pihak berharap, Jokowi menuntaskan masalah bangsa yang belum selesai pada periode pertamanya, termasuk soal musik.
Endah Widiastuti, personel duo Endah N Rhesa mengatakan kepada Indozone, pemerintah harus lebih memperhatikan kesejahteraan para musisi.
“Semoga (dengan terpilihnya Jokowi-Ma'ruf) musik Indonesia beserta musisinya bisa mendapatkan kesejahteraan dan kebebasan berkarya," kata Endah, Senin (21/10).
Pemerintah, lanjut Endah, diharapkan juga bisa melihat musik sebagai sarana berekspresi dan cerminan suara hati masyarakat terhadap berbagai keadaan di negeri ini.
"Musik (itu) bisa menggugah nurani untuk menuju ke arah yang lebih baik," sambung dia.
Bukan cuma itu, musisi kelahiran 4 Mei 1983 ini juga meminta pemerintahan baru mampu menjaga musik tradisional yang menjadi akar identitas bangsa ini serta menyelaraskan pendidikan dengan musik.
"Sehingga kita bisa selalu menjadi bangsa berbudaya dan menghargai berbagai bentuk kesenian,” tandasnya.
Supaya kamu tahu. Endah menjadi salah satu musisi yang vokal menyuarakan penolakan terhadap RUU Permusikan pada Februari lalu. Selain mengekang kebebasan berekspresi, RUU tersebut tidak menyinggung soal kesejahteraan musisi.
Endah mengatakan dalam sebuah diskusi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan saat itu, selain banyak musisi yang masih mendapat upah rendah, predikat musisi juga kerap tak dianggap sebagai profesi.
Perempuan yang piawai bernyanyi dan bermain gitar ini pernah mengalami langsung bagaimana dirinya kesulitan mengajukan kredit ke empat bank berbeda hanya karena profesinya tertulis sebagai musisi di Kartu Tanda Penduduk.
Artikel Menarik Lainnya:
