Dewa 19 sukses menggelar konser yang bertajuk Anniversary Tour 30 years of Dewa 19 selama dua hari berturut-turut di Kuala Lumpur, Malaysia pada 9-10 September 2022.
Di tengah-tengah durasi saat menghibur penggemarnya di Negeri Jiran itu, Ahmad Dhani pun mencurahkan isi hatinya soal dirinya yang dipenjara selama beberapa bulan pada 2019 lalu.
Di hadapan ribuan penggemarnya di Axiata Arena Bukit Jalil malam itu, Dhani awalnya meminta penonton untuk menyalakan lampu flash handphone agar dirinya tidak menangis saat hendak menyanyikan lagu Hadapi Dengan Senyuman.
Dhani teringat dengan anak-anaknya Al dan Dul yang pernah menangis sesenggukan saat Dewa 19 menyanyikan lagu tersebut dalam konser bertajuk 'Dewa 19 Reunion Feat Ari Lasso & Once Live in Malaysia' pada Februari 2019 lalu.
Di mana saat konser tersebut berlangsung, Dhani sedang berada di balik jeruji penjara LP Cipinang karena kasus ujaran kebencian dan pencemaran nama baik.
"Mohon flashlightnya dinyalakan, biar saya tidak menangis, karena waktu itu, Al sama Dul di Malaysia menangis saat konser Dewa 19 tepatnya pada 2 Februari 2019," ucap Dhani di atas panggung yang terdengar dalam video unggahan akun Instagram @tinytidy.home.
Kemudian, Dhani menyinggung dirinya yang pernah dipenjara yang menurutnya karena orang-orang zalim terhadapnya.
"Saya dipenjara oleh orang-orang zalim. Semoga di Malaysia tidak ada orang seperti itu ya. Dan kita berdoa, semoga orang-orang zalim di muka bumi ini hancur," tutup Dhani.
Perkataan itu pun langsung disambut teriakan dan tepuk tangan dari ribuan penonton yang hadir di Axiata Arena Bukit Jalil.
