Posan Tobing, eks personil dari Band Kotak belakangan ini mencuri perhatian dan ngamuk-ngamuk di media sosial. Dia meminta royalti atas semua perjuangannya terhadap band tersebut yang kini sudah berada di puncak kejayaan.
Posan Tobing sendiri merupakan eks drummer dan menjelaskan mengapa dirinya baru menagih sekarang royalti kepada Tantri dan koleganya setelah 11 tahun keluar dari band tersebut.
Lewat akun Instagram pribadinya, Posan Tobing mengaku awalnya tidak mau ribut. Namun dia mengaku sudah terlalu lama menahan sabar karena tidak dianggap dan menceritakan semua masa lalu koleganya itu.
Baca juga: Angkat Citayam Fashion Week di Lagunya, KOTAK Ingatkan Fashion Bukan Jebakan Barang Mahal
Posan Tobing juga me-repost unggahan adiknya Mentari Tobing yang menyindir para personil Band Kotak karena dianggap kacang lupa kulitnya. Dari unggahan itu, Posan Tobing mengakui perjuangan keluarganya terhadap band tersebut.
"Hayo pada belajar jangan jadi kacang lupa kulitm duh jadi inget mama saya supply baju buat Tantri manggung karena seengak punya itu dan Bapak saya masukin Mario Marcella ke Kartu Keluarga upaya dia bisa ambil (cicil) motor," tulis keterangan story Instagram itu, dilihat Indozone, Jumat (30/9).
Lewat beberapa Instagram story lain, Posan Tobing menyindir seluruh personil Band Kotak yang memblokir akun Instagramnya karena dianggap membuat masalah untuk mereka.
"TANTRI, CELLA, KOTAK BAND, tiga nama di atas gua diblock hahaha cemen loe. Selesaikan masalah jangan kabur kayak anj**g. Eh KOTAK sebelum loe bagi tiga selesaikan dulu hak orang lain," tulis Posan Tobing.
Posan geram setelah podcast Band Kotak dengan Gritte Agatha saat ditanya apakah band tersebut akan menambah personil. Mario Marcella kemudian menjawab bahwa mereka lebih nyaman bertiga dan mendapatkan bagian lebih besar karena personilnya sedikit.
Sebelum itu, Posan Tobing menyambut perayaan ulang tahun Kotak pada 27 September lalu dengan keluh kesahnya di Instagram. Awalnya dia menyinggung banyaknya permintaan untuk manggung lagi bareng Kotak khusus di hari spesial.
Baca juga: Apresiasi KOTAK buat Citayam Fashion Week di 'Local Pride': Kreatif Tanpa Harus Sok Sultan
Namun, Posan Tobing tidak ingin memenuhi permintaan tersebut karena terlanjur sakit hati dengan koleganya di Band Kotak. Dia menyinggung royalti yang belum selesai dari para personl Kotak yang masih aktif.
"Mana royalti performance gue? Enak saja lo konser pakai lagu ciptaan gue tapi nggak bayar ke gue," ujar Posan Tobing.
