Foo Fighters Siap Comeback usai Kematian Taylor Hawkins

Band rock asal Amerika Serikat, Foo Fighters, mengumumkan akan kembali berkarya setelah kematian sang drummer, Taylor Hawkins.

Dalam sebuah ucapan penutupan tahun, Foo Fighters mengenang 2022 sebagai tahun yang tragis bagi mereka..

"Dengan mengucapkan selamat tinggal pada tahun paling sulit dan tragis yang pernah dialami band kami, kami diingatkan betapa bersyukurnya kami terhadap orang-orang yang paling kami cintai dan hargai," tulis Foo Fighters dalam akun media sosialnya, dikutip Indozone, Senin (1/01/2022).

Baca Juga: Foo Fighters Siapkan Dua Show untuk Mengenang Kepergian Taylor Hawkins

"Dan, untuk orang-orang terkasih yang tidak lagi bersama kami," lanjut mereka.

Foo Fighters juga berterima kasih kepada fans yang terus mendukung mereka selama ini. Foo Fighters juga mengatakan mereka tak akan menjadi band yang sama lagi usai kematian Hawkins.

"Foo Fighters dibentuk 27 tahun yang lalu untuk mewakili kekuatan penyembuhan musik dan kelangsungan hidup. Dan selama 27 tahun terakhir, penggemar kami telah membangun komunitas di seluruh dunia, sistem pendukung setia yang telah membantu kami melewati masa-masa tergelap bersama," jelas Foo Fighters.

"Tanpa Taylor, kami tidak akan pernah menjadi band seperti dulu, dan tanpa Taylor, kami tahu bahwa kami akan menjadi band yang berbeda di masa mendatang," imbuhnya.

Meski mengumumkan bakal comeback, namun mereka tak memberikan informasi detail soal kapan mereka akan manggung atau merilis lagu.

"Kami juga tahu bahwa Anda, para penggemar, sangat berarti bagi Taylor seperti dia bagi Anda. Dan kami tahu bahwa ketika kami bertemu Anda lagi, dan kami akan segera (melakukannya), dia (Taylor) akan berada di sana dalam semangat bersama kita semua setiap malam," tutup band tersebut.

Sebelumnya,  Taylor Hawkins ditemukan tewas pada 25 Maret di sebuah kamar hotel di Chaperino, Columbia, selama tur Foo Fighters di Amerika Selatan.

Baca Juga: Grammy 2022 Memperingati Kematian Taylor Hawkins dari Foo Fighters

Setelah kepergian drummernya, band tersebut pun telah melangsungkan dua konser penghormatan untuk mengenang rekan band mereka itu. Satu pertunjukan di London, dan satu lagi di California.