Sebelum benar-benar melepas single terbarunya, yakni versi anyar dari 'Kau dan Aku', Powerslaves melakukan survey di media sosial tentang seberapa besar antusiasme Slavers (para penggemar Powerslaves) terhadap kehadiran lagu tersebut.
Sebagian besar Slavers mengaku sangat menantikan lagu 'Kau dan Aku'. Mereka bahkan setuju jika lagu tersebut bukan hanya dirilis sebagai single tetapi juga diceploskan ke dalam album 'The Best' yang saat ini sedang dalam penggarapan.
Salah satu Slaver bernama Selim Muslim menulis di laman Facebook Powerslaves, versi baru dari 'Kau dan Aku' membuat bulu kuduknya berdiri.
"Waw... Versi baru. Buat merinding bro...," tulis dia.
Sementara penggemar lain di media sosial Instagram, @setyoteguhw menulis: 'Keren banget versinya."
Ada pun akun bernama @deswan_74 berharap versi anyar dari 'Kau dan Aku' tidak lagi menyertakan bagian nge-rap seperti yang ada dalam versi aslinya.
"Setuju banget tapi gak usah pake rap nya.. Gak matching," kata Deswan.
Versi baru 'Kau dan Aku' kini dikemas dalam balutan akustik tanpa bebunyian drum. Lagu milik Heydi Ibrahim (vokal), Anwar Fatahillah (bass), Wiwiek Soedarno (kibord), dan Agung Yudha (drum) ini merupakan soundtrack dari sinetron 'Anak Langit' yang disiarkan stasiun televisi swasta SCTV.
"Pada dasarnya saya mengubah konsep aransemen dari lagu 'Kau dan Aku' karena saya merasa lagu ini punya kekuatan lain ketika dimasukan unsur alat music gesek seperti cello dan violin dengan paduan orkestra serta sentuhan gitar elektrik dan akustik," kata Wiwiek Soedarno kepada Indozone, Minggu (20/10).
Meski hadir dengan warna baru, Powerslaves tidak menghilangkan akar musik rock yang selama 28 tahun ini membuat mereka tegak berdiri. Versi baru 'Kau dan Aku' justru layak dikonsumsi semua kalangan, baik Slavers yang sudah setia selama bertahun-tahun maupun kalangan milenial.
"Harapan kami, konsep akustik lagu 'Kau dan Aku' bisa menambah warna Powerslaves dengan kedewasaan bermusiknya. Dan ternyata kemasan aransemen baru ini juga sangat enak buat disimak," jelas Anwar Fatahillah.
Sementara dari sisi lirik, lagu ini menegaskan bahwa setiap rasa cinta yang ada di bumi dan di langit tidak lepas dari peran serta Tuhan.
"Lagu ini lebih kepada tentang proses penciptaan rasa cinta di hati setiap manusia. Terjadinya penyatuan dua jiwa yang sungguh ajaib yang tidak akan pernah lepas dari kekuasaan Tuhan di bumi dan di langit," ungkap Heydi Ibrahim.
Single 'Kau dan Aku' akan dirilis 24 Oktober 2019 dan dapat dinikmati melalui semua layanan musik digital. Saat ini, lagu yang diambil diambil dari album self-titled rilisan 2001 ini sedang memasuki tahap mixing dan mastering.
