Sepertinya polemik lagu Kekeyi tak pernah habis dibicarakan selama sepekan ini setelah lagu berjudul 'Keke Bukan Boneka.' Bahkan lagu yang dituduh menjiplak lagu 'Aku Bukan Boneka' milik Rinni Idol itu sempat trending di Youtube, lalu ditakedown.
Hal itu sempat menjadi bahan perbincangan di jagat maya, tak terkecuali dari para musisi Indonesia. Sebagian musisi menganggap lagu itu menjiplak, namun sebagian lainnya mengatakan tidak dan menyayangkan sekali polemik ini bisa terjadi. Khususnya setelah video lagunya tersebut ditakedown dari YouTube.
Pro dan kontra.
Rinni Wulandari dan Novi Umar pencipta lagu 'Aku Bukan Boneka' yang merasa bagian bridgenya dijiplak tentu sempat menyayangkan peritiwa ini. Walaupun sempat tidak ingin mempermasalahkannya, namun telah membuat Kekeyi merasa tertekan dan takut akan di penjara karena hal itu.
"Setelah didengarkan ada beberapa part lagu 'Keke Bukan Boneka' yang mirip sekali dengan lagu 'Aku Bukan Boneka' yang saya ciptakan dan dinyanyikan oleh Rini Wulandari," ucap Novi Umar saat dihubungi Indozone beberapa waktu lalu.
Sementara sebagian musisi lain sempat mendukung Kekeyi dan mengatakan bila kedua lagu itu berbeda dari segi notasi. Bahkan musisi seperti Fiersa Besari dan Kevin Aprilio sempat membuat cover lagu itu. Kevin pun sempat menyayangkan ketika video itu sempat ditakedown dari YouTube.
"Miripnya cuman sedikit bgtt, bukan part yang ada nada vocal, dan belum tentu @rahmawatikekeyiputricantikka23 nyadar pas dia bikin part ‘aku bukan boneka’? Tlg lah pihak yg takedown jgn di takedown gitu aja. Hargai juga Kekey susah payah bikin clip, lagu, dan semua aspek lainnya," ucap Kevin Aprilio dalam akun @kevinaprilio.
Senada dengan Kevin, gitaris dan pentolan J-Rocks, Imanine mengatakan bila notasi lagu tersebut tidak ada unsur penjiplakan. Iman menjawab komentar Kevin dalam kolom komentar unggahannya.
"Aku baru denger lagunya vin..dan juga bandingin sama lagunya yang katanya mirip..dan aku tidak menemukan penjiplakan notasinya dimana.kecuali nuansa beat..itu pun masih beda..dimana letaknya ya..?," tulis @imaninejrocksofficial.
Jiplak atau tidak, serta hukum perlindungan karya yang nggak valid.
Sementara itu, Indozone sempat menghubungi pengamat musik Mudya Mustamin yang juga menjadi salah satu juri panel AMI Awards. Menurutnya lagu milik Kekeyi ini hanya gimmicknya yang sama, sementara nada dan keseluruhan lagu sangat berbeda.
"Menurut gue gimmick lagunya sih yang ditiru. Kalau secara lagu utuh sih nggak. Masalahnya gimmick itu yang paling menarik perhatian atau paling catchy jadi mengundang polemik. Justru itu peluru utamanya buat dapet perhatian orang," ucapnya Mudya kepada Indozone.
Sampai saat ini, perihal hukum yang mengurusi masalah penjiplakan karya dalam musik belum benar-benar ditegakkan. Bahkan sepanjang kasus penjiplakan karya, tidak ada yang benar-benar sampai meja persidangan.
