Baskara Putra yang dikenal dengan moniker Hindia ini kembali berkarya di tengah pandemi virus corona. Lewat single terbarunya, Hindia seolah membaca apa yang ada di benak semua orang saat ini. Sebuah pertanyaan kapan pandemi virus corona ini berakhir.
Lewat single 'Ramai Sepi Bersama,' Hindia mencoba mengajak pendengar merenungkan lirik sentimentil yang ia buat. Termasuk ungkapan sederhana tentang sebuah penantian.
“Ketidak pastian yang semakin hari kian kuat dan pengharapan akan keadaan yang lebih baik, selama apapun Ia harus ditunggu,” ucap Hindia melalui keterangan yang diterima Indozone, Kamis (23/4/2020).
Hikmah lainnya dari karantina ini adalah bisa melakukan berbagai hal positif dengan belajar musik lagi dari dasar. Baik itu piano, gitar dan vokal. Untuk menjaga hubungan sosial, ia masih tetap bercakap via dunia maya agar tidak terlalu merasa terasa terisolasi.
“Saya sudah mengurang-ngurangi diri bersinggungan dengan berbagai faktor yang bisa bikin stress, seperti misalnya ngurangin aktivitas waktu layar di media sosial dan bacain komentar orang. Karantina ini punya tantangannya sendiri juga, tapi saya bersyukur punya orang-orang terdekat yang peduli satu sama lain dan mau saling mendengarkan di masa-masa sulit seperti ini,” jelasnya.
Secara musikal, nuansa single ini masih satu napas dengan album perdananya 'Menari Dengan Bayangan' yang dirilis akhir 2019 kemarin. Ada ramuan musik pop khas ala Hindia dengan dengan tempo sedang, banyak layering, kord dan progesinya yang positif, berpadu dengan lirik sentimentil.
Produksi lagu ini pun berbeda dengan yang sudah-sudah, karena Baskara mengerjakan lagu ini bersama gitarisnya, Rayhan dengan 100% work from home (WFH). Hal yang sama juga terjadi dalam saat proses rekaman musisi tambahan hingga ke mixing dan mastering.
Dengan dirilisnya singel baru di tengah pandemi ini harapan Baskara tidak muluk-muluk. Ia harap ini single ini bisa memberikan kesejukan, menghibur pikiran yang tertekan karena penantian kapan masa virus corona ini berakhir.
“Mungkin lagu ini sekiranya bisa jadi token kecil yang bisa nemenin kawan-kawan lain yang harus menjalani karantina ini dengan berbagai rintangannya masing-masing, baik di rumah atau jika terpaksa masih harus keluar rumah,” pungkasnya.
