Arawinda Kirana belakangan ini ramai jadi perbincangan publik lantaran disebut sebagai selingkuhan dari pria yang memiliki istri dan anak.
Wanita berusia 20 tahun di sisi lain ternyata aktor pendatang baru yang sukses membintangi film Yuni. Namun, trending topik di Twitter banyak membicarakan tentang kekecewaan dari kelakuan Arawinda.
Terlepas dari itu, film yang dibintangi Arawinda berhasil membawa film Yuni mendapatkan Piala Citra untuk kategori Pemeran Utama Wanita terbaik di ajang FFI 2021.
Film ini juga menempatkan sebanyak 7 soundtrack musik yang menghiasi perjalanan film. Apa saja tujuh musik itu? Mari kita simak ulasannya!
1. Mimpi
Mimpi adalah sebuah album kompilasi karya Anggun C. Sasmi yang dirilis pada tahun 1989. Album ini merupakan kumpulan single dari berbagai penyanyi, dan Anggung hanya menyanyikan dua lagu, Mimpi dan Bayang-bayang Ilusi.
2. Tua Tua Keladi
Tua Tua Keladi juga sebuah album kompilasi karya Anggun C. Sasmi yang dirilis pada tahun 1990. Album ini merupakan album solo Anggung karena ia hanya menyanyikan satu single, Tua Tua Keladi.
3. Imajinasi Senja
Lagu Imajinasi Senja dibawakan oleh kakak-beradik Aya dan Laras dari single terbaru mereka yang dirilis pada 17 Agustus 2019. Single ini merupakan jawaban dari Alien Child atas tantangan yang diberikan sastrawan asal Bali, Putu Fajar Arcana.
4. Bondolan
Lagu Bondolan merupakan lagu yang sudah dikenal oleh masyarakat Banten. Lagu ini biasanya diiringi seperangkat alat musik, seperti cokek, gendang dengan irama mirip tarling Cirebon-an.
5. Hujan Bulan Juni
Soundtrack Hujan Bulan Juni digunakan pada akhir film Yuni. Puisi dari Sapardi Djoko Damono ini dimusikalisasi puisi pada adegan Yuni yang mulai mengalami kebingungan.
6. Musiknya Asik
Lagu Musiknya Asik yang digunakan pada soundtrack film Yuni ini ditulis oleh grup musik Barakatak. Tren musik yang dipopulerkan oleh Barakatak banyak didengarkan pada tahun 1996 hingga 2000.
7. Sajak Tafsir
Sajak Tafsir yang ditulis oleh Sapardi Djoko Damono ini juga digunakan pada ost film Yuni yang semakin membuat film ini memiliki kekuatan. Sajak Tafsir film tersebut diaransemen oleh Annecy Anshor dan Arawinda Kirana.
