Dalam sesi wawancara bersama Vogue Australia, Rose BLACKPINK mengungkapkan proses panjang yang hampir menghancurkan mentalnya selama menjalani pelatihan demi mampu bergabung dengan BLACKPINK.
Latihan koreografi dan vokal selama berjam-jam tentulah bukan suatu hal yang mudah. Hal itulah yang Rose nyatakan tentang bagaimana ia berjuang.
Walau seberat itu perjuangan untuk masuk panggung dunia K-Pop, tetapi Rose menyatakan bahwa ia berusaha untuk menjalaninya dengan senang hati.
Baginya, jika jerih payahnya berhasil, maka akan sangat mudah untuk Rose meraih ketenaran di dunia Internasional.
Diketahui bahwa Rose tidak lahir di Korea Selatan, ia lahir di Auckland, Selandia Baru yang kemudian pindah ke Melbourne, Australia untuk mengikuti audisi untuk YG Entertainment pada usia 15 tahun.
Saran dari ayahnya untuk mengikuti audisi tersebut juga menjadi pegangan kuat Rose untuk berjuang keras agar tidak pulang dengan tangan yang hampa.
Rose mengungkapkan bahwa untuk mengikuti audisi tersebut, ia menggunakan setiap menit dan detik waktunya hanya untuk berlatih. Hingga akhirnya, ia lulus dan resmi menjadi trainee di YG Entertainment.
Rose pun debut karir pada Agustus 2016 silam. Selama empat tahun awal karirnya dengan BLACKPINK, Rose mengalami stress yang sangat seriu. Namun, seluruh jerih payahnya selama ini sudah terbayar dengan dinobatkannya album BLACKPINK, ' The Album', yang menjadi album artis wanita Korea terlaris sepanjang sejarah.
Penulis : Keyla Melodia Klees
