Adinia Wirasti Bongkar Plot Serial 'Mendua', Gak Melulu soal Perselingkuhan

- Selasa, 13 Desember 2022 | 20:30 WIB
Para Cast dan Kru serial 'Mendua' menghadiri Interview Roundtable di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (13/12/2022). (Arvi/Indozone)
Para Cast dan Kru serial 'Mendua' menghadiri Interview Roundtable di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (13/12/2022). (Arvi/Indozone)

Serial Inggris "Doctor Foster" yang meraih kesuksesan diadaptasi oleh banyak filmmaker di belahan dunia. Kini serial fenomenal tersebut hadir di Indonesia dengan tajuk "Mendua".

Serial ini dibintangi oleh para artis kondang Tanah Air, seperti Chicco Jerikho, Adinia Wirasti, dan Tatjana Saphira. "Mendua" mengisahkan tentang pasangan yang sudah menempuh pernikahan selama 15 tahun namun dihadapkan dengan masalah perselingkuhan.

Baca juga: Serial Adaptasi 'Mendua' Sisipi Unsur Lokal, Agar Lebih Relate dengan Masyarakat Indonesia

Namun, Adinia menegaskan bahwa serial ini tidak melulu soal perselingkuhan. Melainkan tentang perjalanan dan konsekuensi, yang setiap manusia ambil dalam kehidupan.

"Series ini tidak melulu soal perselingkuhan. Pada dasarnya perasaan dikhianati itu yg sebenarnya kita angkat di sini. Ini soal bagaimana manusia menanggapi, merespons rasa dikhianati tersebut dan apa yg mereka lakukan," ujarnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (13/12/2022).

Adinia Wirasti juga menyatakan bahwa film ini memiliki ruang yang banyak untuk mengungkap pengalaman beragam dari setiap tokoh.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by adiniawrst (@adiniawrst)

"Apakah (konsekuensi) membuat manusia jadi lebih baik atau lebih buruk? Ini soal perjalanan, soal pengalaman. Kami punya ruang untuk bercerita dalam 8 episode," beber dia.

Baca juga: 6 Serial Indonesia Terbaru di Disney+ Hotstar, Ada 'Tira' hingga 'Mendua'

Perasaan dikhianati tersebut, kata Adinia, merupakan perasaan yang dialami oleh sejumlah karakter lain dalam film. Bahkan, perasaan seperti ini sudah sering dijadikan plot cerita, seperti cerita tokoh perwayangan.

"Perasaan terkhianati ini tidak hanya dialami oleh karakter utama, tapi juga karakter lain. perasaan ini valid di segala macam kondisi," imbuh Adinia.

"Entah rekan bisnis, sahabat, ibu dan anak. Kemungkinan rasa terkhianati itu selalu ada, tidak hanya mausia modern dari sejak dulu kala juga sudah ada dalam cerita pewayangan," tandas Adinia.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X