Film thriller bernuansa black comedy 'The Menu' kembali banyak diperbincangkan setelah muncul di Disney+ Hotstar sejak pekan lalu. Salah satu yang banyak dipertanyakan adalah satir dan penjelasan akhir dari cerita tersebut.
Dibintangi oleh Ralph Fiennes, Anya Taylor-Joy, Nicholas Hoult, Hong Chau, Janet McTeer, Reed Birney, Judith Light, Paul Adelstein, Aimee Carrero, Arturo Castro, Rob Yang, Mark St. Cyr, dan John Leguizamo.
Penjelasan ending 'The Menu": Spoiler Alert!
Film yang diproduksi oleh Searchlight Pictures ini disutradarai oleh Mark Mylod ini menghadirkan kisah sekelompok orang kaya dan elit menikmati wisata kuliner di restoran yang terletak di sebuah pulau terpencil. Namun ada kejutan mengerikan yang menanti mereka melalui hidangan dari Chef dan para kokinya.
Plot yang beda dari The Menu ini ternyata berhasil membuat para penonton menjadi gelisah karena kisah yang menggabungkan nuansa sekte dan kultus dengan dunia masak memasak.
Baca Juga: Fakta-fakta Unik dari Film 'The Menu', Salah Satunya Menggunakan Chef Bintang
Hidangan penutup yang dramatis: Kematian
Pemujaan dan ritual memasak untuk mengakhiri hidup sama-sama dari para penikmat dan pembuat makanan menjadi salah satu bagian yang mencengangkan dari film ini. Termasuk salah satu adegan terakhirnya dimana para tamu undangan dan koki mati dan membakar diri bersama dalam restoran tersebut.
Chef Julian Slowik (Ralph Fiennes) merasa industri makanan sudha berubah dan menghilangkan gairahnya untuk memasak membuat konsep undangan makan malam dengan kematian sebagai hidangan penutupnya.
Ia juga memilih para tamu yang dianggap perlu dihukum dan mati bersama mereka, seperti kritikus makanan, pelanggan tetap restorannya, aktor yang kehilangan sisi seninya, serta ketiga pegawai manajemen restoran yang menggelapkan dana. Mereka pun membakar dirinya mereka dengan marshmalow dan cokelat.
Margot yang bebas setelah meminta chesseburger
Dari semua tamu yang hadir, sosok Margot (Anya Taylor-Joy) salah satu yang tidka masuk dalam daftar mati pada akhirnya. Setelah ditawarkan oleh Chef Jullian antara menjadi bagian dari koki atau para tamu undangan, Margot pasrah dalam hidupnya.
Namun setelah ia menemukan fakta di rumah Chef Jullian, ia pun berdiri dan menentang bahwa makanan Chef jullian tidak enak karena dibuat karena obsesi, bukan cinta. Ia pun meminta dibuatkan chesseburger kepada Chef Jullian, dimana masakan itu adalah awal mula Chef Jullian menjadi tertarik di dunia masak.
Apakah Margot selamat atau tewas?
Setelah menggigit chesse burger buatan Chef Jullian satu gigitan, ia meminta makanannya dibungkus dan dibawa pulang. Ia pun dibebaskan dan pergi melangkah menuju pintu dan naik pesawat boat.
Di ending, Margot menghentikan kapal boat untuk melihat kebakaran restoran di pulau yang terbakar sambil menikmati chesseburger-nya. Adegan penutup yang cliffhanger itu memperlihat wajah Margot dari dekat setelah memakan dengan mata melebar seperti terkejut. Adegan dilanjutkan dengan Margot memakan Chesseburgernya lagi dengan cepat sebelum akhirnya muncul credit terakhir film tersebut.
Baca Juga: Ending Alice In Borderland Season 2 dan Penjelasannya: 'Kembang Api' dan Kartu Joker
Saat banyak netizen yang mengatakan ia selamat, seorang Youtuber dari akun Heavy Spoiler mengatakan bila kemungkinan Margot tewas setelah memakan chesseburger ini. Teori ini mengacu pada adegan di awal cerita tentang daging dari restoran ini yang dibiarkan sampai batas waktu expired. adapun daging yang expired setelah beberapa ratus hari akan menghadirkan bakteri yang akan membuat yang mekanannya tewas.
