Sutradara Sam Raimi akhirnya mengeluarkan sedikit bocoran mengenai "Doctor Strange in the Multiverse of Madness" yang akan tayang pada Mei 2022 mendatang.
Raimi mengatakan jika film tersebut akan memperlihatkan bagaiamana Multiverse mengubah Doctor Strange (Benedict Cumberbatch).
Dikutip dari Screenrant, Sam Raimi bersama dengan Benedict dan Elizabeth Olsen mengatakan bahwa sekuel Marvel kali ini mengisahkan bahwa seorang penyihir tidak bisa dengan mudah mempercayai penyihir lainnya. Hal inilah yang menjadikan Doctor Strange belajar akan kesalahan yang ia perbuat.
Baca Juga: Marvel Dikabarkan Desak Sam Raimi untuk Syuting Ulang 'Doctor Strange 2', Kenapa ya?
"Dia (Doctor Strange) hanya tumbuh perlahan selama film Avengers, kita melihatnya. Dan aku pikir di awal film ini, dia memulainya sebagai orang yang sangat percaya diri, walau mungkin terlalu berlebihan dengan merasa dialah yang terbaik dalam hidup, mengendalikan semua keputusan," ucap Sam Raimi.
Kemudian sang sutradara melanjutkan perkataannya dengan mengatakan bahwa di film kali ini Doctor Strange banyak mengubah mindsetnya untuk melindungi dunia dari berbagai ancaman.
"Dan aku pikir dalam tayangan kali ini, bab kecil dalam hidupnya ia akan belajar untuk sedikit melepaskan egonya tersebut. Bahwa itu semua tidak banya tentang dia dan bisa mempercayai orang lain," sambung sang sutradara.
Sebagai seseorang yang selalu unggul dalam pekerjaannya, masuk akal jika Doctor Strange terbiasa melakukan sesuatu sendiri. Melihat kembali bagaimana busurnya sejauh ini di MCU, ia sebagian besar menjalankan rencananya sendiri.
Dalam film "Doctor Strange" pertama, terlihat ia melawan Dormammu sendirian. Dan tak lupa pula, di "Avengers: Infinity War" ia menyimpan rencananya sendiri untuk mengalahkan Thanos (Josh Brolin) di masa mendatang.
Melihatnya belajar bagaimana mengandalkan orang lain di "Doctor Strange in the Multiverse of Madness" seperti yang diungkapkan Raimi, sepertinya akan lebih menarik untuk ditonton. Mungkin ini bahkan bisa menjadi cara Marvel Studios untuk mempersiapkannya menjadi pemimpin Avengers berikutnya.
