Mendikbud Ajak Para Sineas Semakin Kreatif dan Inovatif di Tengah Pandemi

- Rabu, 1 April 2020 | 11:16 WIB
Ilustrasi - Pengunjung mengamati pameran sejarah perfilman nasional di Gedung Kemendikbud, Jakarta, Sabtu. (30/3/2019).(ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/wsj)
Ilustrasi - Pengunjung mengamati pameran sejarah perfilman nasional di Gedung Kemendikbud, Jakarta, Sabtu. (30/3/2019).(ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/wsj)

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim mengajak para sineas dan pegiat film agar semakin kreatif dan inovatif dalam menghasilkan karya-karya terbaik mereka. 

Mendikbud menyampaikan hal ini pada peringatan Hari Film Nasional (HFN) pada 30 Maret lalu, yang peringatannya dilakukan secara daring tahun ini.

"Saya memahami bahwa ini adalah saat yang sangat berat bagi kita semua, terutama bagi para pekerja teknis produksi film. Namun, saya berharap kondisi darurat pandemi COVID-19 tidak membuat para pembuat film, pelaku industri film, serta pegiat komunitas film berkecil hati. Kami semua berharap kondisi ini tidak membuat kita patah semangat. Justru, sekarang saatnya kita ditantang berpikir kreatif, menggunakan inovasi teknologi untuk terus berkarya dan menebarkan manfaat kepada masyarakat," ujarnya dalam keterangan tertulis di Jakarta, dilansir dari Antara, Senin (30/3/2020).

Kemendikbud sendiri sedang mengupayakan skema dukungan untuk mereka yang terkena dampak dari pandemi virus corona ini. 

Kemendikbud telah membentuk Direktorat Perfilman, Musik, dan Media Baru yang bertugas meningkatkan kapasitas produksi, memperluas akses, dan meningkatkan apresiasi masyarakat pada awal tahun 2020 lalu.

"Mohon kerja sama dari semua pihak untuk memastikan bahwa skema dukungan ini bisa efektif menjangkau mereka yang paling memerlukan," kata Nadiem.

Untuk pencapaian film Indonesia sepanjang 2019, Nadiem pun mengungkapkan rasa bangga dan memberi apresiasi yang tinggi. Terutama bagi para pembuat film, pelaku industri film, pegiat komunitas film yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Mendikbud Nadiem juga berterima kasih kepada para pembuat film yang mengikuti imbauan untuk menunda produksinya selama pandemi COVID-19.

Ia berharap, pembuat film mengurangi interaksi sosial yang melibatkan kontak fisik, menjaga kondisi tubuh dengan beristirahat cukup, menggunakan masker apabila sedang sakit, dan menjaga kebersihan diri.

"Saya tahu ini tidak mudah bagi industri film. Bagi mereka yang masih bekerja, mohon memerhatikan betul-betul prosedur keselamatan dengan ketat. Selalu waspada. Utamakan keselamatan dan kesehatan," kata dia.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X