Mendorong industri film yang semakin berkembang, beragam tayangan pun semakin sering diproduksi oleh rumah produksi, baik film, serial televisi, hingga anime dari Jepang. Faktanya, banyak penonton yang lebih memilih untuk menonton tayangan secara ilegal.
Menurut data yang dikutip dari firma riset yang berfokus pada pembajakan, yakni Muso bersama Variety Intelligence Platform, tercatat ada banyak serial televisi hingga anime yang mendapatkan bajakan di negara barat.
Baca juga: Bintang Game of Thrones Emilia Clarke Ogah Nonton House of the Dragon: Terlalu Aneh
Data Muso ini menunjukan perbedaan mencolok antara serial televisi yang paling banyak di-streaming secara ilegal dan serial yang paling banyak dibajak tahun 2022 di Amerika Serikat.
Berdasarkan laporan yang dikutipdari Muso, Rabu (15/2/2023), prekuel dari serial "Game of Thrones" yang berjudul "House of the Dragon" menjadi serial teratas menjadi gelar juara serial yang paling banyak dibajak tahun 2022. Serial fantasi petualangan ini berada paling atas.
Disusul anime "Chainsaw Man Season 1" dari Jepang yang berada di posisi kedua, kemudian "Running Man Season 1" dari Korea Selatan (Korsel), lalu posisi ketiga ada kartun kartun "Rick and Morty" yang cukup banyak ditonton ilegal di Amerika Serikat.
Selama bertahun-tahun, anime merupakan tayangan yang sulit ditonton secara resmi di negara Barat, padahal banyak pecinta anime di sana. Tiga anime yang banyak ditonton ilegal, yakni "Bleach: Thousand-Year Blood War", "Spy x Family", dan "Tate no Yuusha no Nariagari (The Rising of the Shield Hero)".
Baca juga: Oppo Reno 8 Pro 5G House of the Dragon Limited Edition Dirilis, Bawa Desain yang Mewah!
Daftar pembajakan ini membuat industri film di dunia semakin kacau, karena produksi anime dan serial yang cukup besar akan berdampak para kerugian rumah produksi. Bahkan sudah banyak website yang dihapus karena menampilkan konten ilegal.
Sebagai penonton yang bijak, mari kita tinggalkan tayangan ilegal ya guys!
Artikel menarik lainnya:
