Kebangetan deh, film berjudul 'Mencuri Raden Saleh' diduga telah dibajak hingga disebar di sejumlah website. Pihak korban dalam hal ini rumah produksi Visinema Pictures melaporkan kasus ini secara resmi ke Polda Metro Jaya.
"Pada dasarnya kita datang kesini karena ada pembajakan film beberapa website yang kami laporkan. Sudah kami laporkan terkait film Mencuri Raden Saleh," kata pengacara Visinema Pictures, Muhammad Aris Marasabessy kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (21/9/2022).
Aris menyebut aksi pembajakan ini dilakukan bahkan secara terang benderang. Pelaku disebutnya merekam tanyakan film dari bioskop.
Baca Juga: 'Mencuri Raden Saleh' Perdana tayang Langsung Dapat Penggemar, Dipuji Banyak Publik Figur
"Yang bikin miris adalah adanya record langsung dalam bioskop. Makanya hari ini kami melakukan pelaporan," beber Aris.
Tercatat, ada tujuh website yang disebutnya dilaporkan ke polisi pada malam ini. Aksi pembajakan ini disebutnya juga membuat rugi kliennya.
"Pastinya banyak ya kerugian materilnya, cuma secara nominal kami perlu konfirmasi lagi," kata Aris.
Laporan polisi itu sendiri teregistrasi dengan nomor STTLP/B/4844/IX/2022/SPKT/Polda Metro Jaya tertanggal 21 September 2022 dengan pelapor atas nama Putro Mas Gunawan dengan terlapor tertulis dalam lidik.
Untuk pasal yang dilaporkan yakni Pasal 9 junto Pasal 113 UU RI nomor 28 tahun 2014 tentang hak cipta dan atau Pasal 32 junto Pasal 48 UU RI nomor 19 tahun 2018 tentang ITE.
Baca Juga: Makna Lukisan di 'Mencuri Raden Saleh': Simbol Perlawanan dan Kritis Terhadap Tirani
