Profil Taika Waititi, Sutradara Thor dan Orang Maori Selandia Baru Pertama yang Raih Oscar

- Jumat, 8 Juli 2022 | 11:12 WIB
Taika Waititi (REUTERS/Maja Smiejkowska)
Taika Waititi (REUTERS/Maja Smiejkowska)

Bagi penonton film Thor, tentu sudah tidak asing lagi dengan nama Taika Waititi. Ya, dialah sutradara dari dua film solo Thor terakhir, Ragnarok pada 2017 dan Love and Thunder pada 2022.

Di industri perfilman Hollywood, Taika Waititi termasuk salah satu sosok yang diperhitungkan. Tidak hanya karirnya sebagai sutradara, tetapi juga sebagai aktor, penulis skenario dan komedian.

Di bidang kesutradaraan, Taika Waititi telah berhasil menggarap belasan judul film hingga serial televisi. Dia juga telah membintangi puluhan judul film dan serial dalam kariernya sebagai aktor dan komedian.

Kariernya di industri perfilman pun cukup cemerlang. Berbagai pernghargaan berhasil didapatkannya, salah satu yang paling bergengsi adalah piala Oscar pada 2020 lalu.

Orang Maori Selandia Baru

Taika Waititi lahir pada 16 Agustus 1975 di Raukokore, Bay of Plenty, wilayah di timur laut Selandia Baru.

Dia dibesarkan dari orang tua yang memiliki latar belakang budaya yang sangat berbeda. Ayahnya seorang Maori, suku asli Selandia Baru. Sedangkan ibunya, seorang Yahudi-Rusia yang sudah lama menetap di Selandia Baru.

Dari percampuran dua budaya yang berbeda itu, Taika Waititi di depan media memperkenalkan dirinya sebagai seorang Polinesia-Yahudi. Polinesia merupakan sebutan masyarakat yang mendiami pulau-pulau di Samudra Pasifik tengah, salah satunya Maori.

Meski memiliki darah Yahudi dari sang ibu, namun Taika Waititi dibesarkan dengan budaya Maori yang sangat kental di mana tidak menjadikan Yahudi sebagai agamanya.

Memulai karier jadi komedian

Taika Waititi memulai kariernya sebagai seorang komedian saat duduk di bangku kuliah di Universitas Victoria. Dia tergabung dalam grup lawak bernama So You're a Man yang beranggotakan lima orang.

Setelah itu, dia membentuk duo lawak bernama The Humourbeasts bersama rekannya di grup So You're a Man, Jemaine Clement yang akhirnya menerima penghargaan komedi tertinggi Selandia Baru, Billy T Award pada 1999.

Karier perfilman Taika Waititi dimulai ketika dia menggarap film pendek komedi untuk kontes film 48 jam tahunan Selandia Baru.

Setelah itu, dia menggarap film pendek bertajuk Two Cars, One Night pada 2003 yang berhasil membawanya meraih nominasi Oscar untuk pertama kalinya.

Sejak saat itu, dia telah menggarap dan membintangi puluhan judul film dan serial, baik di Selandia Baru, Australia hingga Hollywood.

Pada 2020, Taika Waititi berhasil meraih piala Oscar pertamanya lewat kategori Skenario Adaptasi Terbaik untuk film Jojo Rabbit.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X