Syifa Hadju mengungkapkan adegan tersulit saat membintangi film horor Indonesia terbaru, Jailangkung: Sandekala. Menurutnya, adegan tersulit itu saat syuting di hutan. Apa sih sulitnya?
Kata Syifa, proses syutingnya menjadi sangat menantang karena lokasi hutan sangat dingin. Ditambah lagi, dia harus berlari di tengah hujan dan kondisi itu membuat suhu tubuhnya sangat dingin.
"Di film adegannya hujan-hujanan ya. Dan itu kita syuting di salah satu daerah dan daerahnya dingin banget pada saat itu," tuturnya di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (19/9/2022).
Setelah menyelesaikan syuting hujan di tengah hutan, Syifa dan aktor lain, Giulio terpaksa harus dibalut dengan handuk dan lighting untuk menghangatkan tubuh mereka.
Baca juga: Syifa Hadju Ngaku Ketempelan Hantu saat Syuting Jailangkung Sandekala, Tapi Bukan Penakut
"Aku sama Giulio langsung dibalut pake handuk panas terus ditembak pake lampu 2,5 yang panas itu, saking kita kedinginan dan menggigilnya,"
Tak hanya menggigil dan kedinginan, Syifa mengaku sulit membersihkan diri karena lokasi syuting yang menantang.
"Habis itu kan karena basah-basahan harus langsung bebersih dan bersihnya itu juga susah kan karena tempatnya di hutan. Jadi itu salah satu kesusahannya," paparnya.
Meski menempuh begitu banyak kesulitan, Syifa mengaku bahwa sang sutradara, Kimo Stamboel, bisa menciptakan suasana menyenangkan. Sehingga proses syuting berjalan dengan lancar, tanpa kelelahan yang berlebihan.
"Senang banget kita syuting sangat menyenangkan walaupun adegannya susah-susah banget. Tapi Mas Kimo luar biasa. Aku syuting ini bener-bener capeknya lebih sedikit dari apa yang aku bayangin karena pas baca script aku udah baca melelahkan sekali, tapi ternyata gak semelelahkan itu karena prosesnya amat sangat menyenangkan," tandasnya.
Baca juga: Soal Film 'Jailangkung: Sandekala', Dwi Sasono: Khawatir Ini Terjadi di Kehidupan Nyata
Nantinya di film Jailangkung: Sandekala akan menceritakan tentang perjalanan keluarga Adrian (Dwi Sasono) bersama istrinya, Sandra (Titi Kamal) dan dua anak mereka Niki (Syifa Hadju) dan Kinan (Muzakki Ramdhan) berhenti di sebuah hutan.
Ketika dua anak pergi menjauh dari orang tua, Kinan menghilang di daerah di sekitar danau. Sang keluarga pun harus terjebak di sebuah perkampungan yang dipenuhi orang-orang mencurigakan.
Sampai Niki menemui boneka Jailangkung. Apa yang terjadi dengan Kinan? Dapatkah keluarga ini menemukan anak yang hilang?
