Keunikan 'Shin Ultraman', Film yang buat Nostalgia tapi Kualitasnya di Level Berbeda

- Jumat, 14 Oktober 2022 | 18:10 WIB
Film Shin Ultraman karya Shinji Higuchi. (Imdb)
Film Shin Ultraman karya Shinji Higuchi. (Imdb)

Salah satu film Jepang yang saat ini mendapat perhatian lebih adalah Shin Ultraman. Film superhero kaiju ini dibintangi oleh aktor dan aktris ternama Jepang yang diadaptasi dari serial televisi Jepang tahun 1966. Yuk kita simak keunikan dari film ini guys!

Shin Ultraman merupakan film fiksi ilmiah bertema Kaiju, sebuah genre film yang menampilkan monster raksasa. Istilah kaiju dapat merujuk pada monster raksasa, yang biasanya digambarkan sebagai sosok yang menyerang kota-kota besar dan melibatkan militer.

Sinopsis

-
Tim khusus SSSP di film Shin Ultraman. (Imdb)

Film Shin Ultraman yang disutradarai oleh Shinji Higuchi mengisahkan tentang bagaimana kemunculan makhluk hidup raksasa yang dikenal sebagai "Spesies Kelas-S" merusak ketentraman.

Kesulitan untuk menghalau monster dengan ukuran yang lebih besar, pemerintah Jepang mengeluarkan protokol penindasan Spesies Kelas-S dan membentuk unit yang dikenal SSSP.

Tim khusus SSSP ini terdiri dari Fumio Tamura (Hidetoshi Nishijima), Shinji Kaminaga (Takumi Saitoh), Taki Akihisa (Daiki Arioka), dan Yumi Funaberi (Akari Hayami).

Di tengah ancaman yang memperburuk situasi, munculnya superhero raksasa yang dikenal sebagai Ultraman. Nama itu pertama kali disampaikan oleh seorang analisis Hiroko Asami (Masami Nagasawa).

-
Shinji Kaminaga berubah menjadi Ultraman di film Shin Ultraman. (imdb)

Kemunculan Ultraman membawakan harapan bagi penduduk di Jepang karena akhirnya ada sosok yang dapat melawan monster tersebut. Karena tidak sengaja membunuh Kaminaga di tengah pertempuran, Ultraman itu mengubah penampilannya menjadi Shinji Kaminaga.

Ultraman tersebut meninggalkan jasad Kaminaga yang asli di hutan. Ia kemudian menjalani hubungan dengan Hiroko Asami yang hingga saat itu tidak mengetahui bagaimana nasib Kaminaga yang asli.

Trailer

Keunikan Shin Ultraman

Film ini menjadi salah satu garapan terbaik dari Shinji Higuchi yang mengantarkan era baru untuk film bergenre kaiju atau monster raksasa versi Jepang. Salah satu film terbaiknya sebelum ini adalah Shin Godzilla.

Shinji Higuchi membawa konsep ulang itu kembali di film Shin Ultraman dan membawa karakter Ultraman, tapi ke layar lebar. Ketika diadaptasi dari serial televisi menjadi film, cerita dan budaya yang dihadirkan di film senada, tapi dengan struktur yang berbeda.

-
Adegan pertarungan di film Shin Ultraman. (Imdb)

Menonton karakter yang pernah menemani masa-masa kecil ini tentu akan membawa perasaan nostalgia. Efek khusus dengan tingkat level yang berbeda dan cerita yang lebih mengambil sisi logika menonjolkan film ini cukup menarik.

Walau ceritanya sederhana di awal, tetapi satu per satu cerita semakin membuat para penggemar terkesan. Sebab, adegan battle yang biasanya dilihat di serial televisi agak dipaksakan, film Shin Ultraman justru membuatnya lebih berkualitas.

Momen pertarungan Ultraman yang digambarkan cheesy membuat karakter manusia di dalam film benar-benar tampak lebih nyata. Shinji Higuchi dengan cerdik memberikan adegan khas Ultraman, tapi dengan gaya nilai yang lebih tinggi.

-
Ultraman di film Shin Ultraman. (Imdb)

Cuma ada yang berbeda dari yang biasanya dikenal oleh penggemar, Ultraman di film ini tidak memiliki lampu di jantung, yang biasanya akan berbunyi ketika sang Ultraman sudah terlalu lama dalam bentuk tubuh raksasanya.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X